Sekjen Hortikultura Kementerian Pertanian Resmikan Kebun Buah Agroeduwisata Kendari

  • Bagikan
Launching Kebun Buah Agroeduwisata Kendari

Kendari, Sibernas.id – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) Dr. Ir. Muhammad Taufiq Ratule, M.Si hadir meresmikan Kebun Buah Agroeduwisata yang merupakan pemanfaatan lahan pertanian sekaligus wahana berwisata di Kawasan Demonstration Plot (Demplot) Amohalo, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Selasa (21/3/23).

Muhammad Taufiq Ratule mengatakan, bahwa kebun buah Agro Eduwisata yang berukuran cukup besar ini yakni 300 hektare, perlu menentukan road map serta sumber pembiayaan sehingga setiap tahunnya dapat terjadi pergerakan yang signifikan.

Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu, didampingi Kadis pertanian kendari Sahuriyanto, saat penanaman buah di Kawasan Agroeduwisata kendari

Sementara itu, Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu., AP., M.Si., dalam kesempatan itu berharap potensi kebun buah agroeduwisata ini dapat dimanfaatkan sebagai sumber pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat Kota Kendari.

“Tentunya untuk memperoleh manfaat tersebut, maka dibutuhkan tata kelola yang benar sehingga keindahan alam yang kita miliki tetap bisa dipertahankan dan dinikmati oleh semua kalangan masyarakat,” katanya.

Pj Wali kota Kendari juga sangat mengapresiasi peran para petani yang telah berupaya secara maksimal dalam pemanfaatan lahan dan budidaya komoditi pertaniannya.

“Saya mengapresiasi usaha dan kerja keras kelompok tani yang mengelola kawasan agrowisata. Saya tentunya bangga dengan usaha dari kelompok tani serta masyarakat. Tempat ini pula dapat menjadi pilihan untuk berwisata ditengah hiruk pikuk kota,” katanya.

Ia berharap, ke depan Pemkot Kendari dapat terus bersinergi dengan kelompok tani yang telah berusaha keras bersama penyuluh dari Dinas Pertanian Kendari.

“Saya berharap sinergitas ini bisa terus dijaga sehingga makin banyak hal baik yang akan kita lakukan ke depan,” katanya,

 

 

Kawasan Agroeduwisata Kendari

Kepala Dinas Pertanian Kota Kendari, Sahuriyanto menjelaskan, pihaknya bakal memanfaatkan lahan kelola sekitar 300 hektare untuk pengembangan kebun buah berbasis Agro Eduwisata, sebagai sarana ekonomi sekaligus wahana liburan masyarakat.

“Ada enam kelompok tani yang sedang dibina di Kawasan Amohalo, Dinas Pertanian telah memberikan bibit buah yang berbeda-beda untuk tiap kelompok. Jadi, masing-masing kelompok itu tanamannya berbeda, misalnya satu kelompok tanam 10 hektare durian saja tanpa ada campuran,” katanya.

Kawasan Agroeduwisata Kendari

Ia mengaku, kawasan yang diolah tersebut merupakan kawasan hutan, tetapi pihaknya sudah kerja sama dengan dinas terkait untuk dapat akses terkait pemanfaatan kawasan.

“Kami berharap Agro Eduwisata ini bisa menjadi sarana edukasi dan wisata. Kami juga akan bekerja sama dengan kampus dan pihak terkait,” pungkas Sahuriyanto.(ADV)

  • Bagikan