Pemkot Kendari Optimis, Ramadhan 2023 Bahan Pokok Tetap Stabil

  • Bagikan

Jakarta, Sibernas.id – Cabai yang merupakan salah satu dari 11 barang kebutuhan pokok yang sangat penting, pasalnya cabai termasuk komoditas yang sangat berpengaruh pada inflasi.

Pemerintah Kota Kendari sangat Mengapresiasi Kementan yang begitu gigih menjaga stabilitas harga dipasar. Kementerian yang di nahkodai oleh Prof. Syahrul Yasin Limpo itu terus melakukan koordinasi kepada Dinas-dinas pertanian diseluruh Indonesia, dan khususnya komodiatas Hortikultura terpantau sangat stabil.

PJ. Walikota Kendari, Asmawa Tosepu, berkeyakinan jika bahan pokok di bumi anoa akan tetap stabil hingga menjelan bulan puasa maret 2023.

“Saya yakin, bahan pokok di Kota Kendari tetap aman sampai puasa nanti, bahkan InsyaAllah sampai lebaran. Ini Alhamdulillah akhir 2022 kami dapat bantuan benih cabai dari Ditjen Hortikultura Kementan, udah di tanam dan ada sebahagian yg sudah panen. Pokoknya kami akan memasyarakatkan pertanian cabe perkotaan, itu target saya,” katanya.

Asmawa juga tak menampik jika sudah melayangkan lagi permohonan bantuan ke Kementan berupa benih cabai dan bawang serta sarana dan Prasarana pertanian. Eks. Kapusdatin Kemendagri itu juga rencana akan melaksanakan program Kampung Hortikultura seluas 300 hektar di puncak Amohalo kota kendari.

“Kami akan buat kampung mangga, kampung anggur, kampung durian, kampung apel, kampung bawang merah, kampung cabe dan tanaman obat di Kendari. Ini bukan hal yang mustahil, karena tempat ada, dukungan APBD ada dan tentunya kementan akan mengawal kami. Kampung Hortikultura ini adalah gagasan luar biasa, jadi tidak ada alasan pemda tidak mendukung, jadi kita lihat saja nanti,” katanya.

Sudah menjadi rahasia umum kata dia, bahwa kebutuhan pokok Kota kendari sebahagian besarnya disuplai dari daerah luar, bahkan bebarapa didatangkan dari Sulawesi Selatan.

Lulusan STPDN 1997 itu juga sangat optimis jika kedepannya  Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara akan menjadi sentra buah dan sayur.

Senada dengan Asmawa Tosepu, Kadis Pertanian Kota Kendari Sahurianto juga bertetimakasih kepada Kementan Khususnya Ditjen Hortikultura yang terus menerus memberikan edukasi dan mengawal program pertanian di Kota Kendari.

“Wahh kalau bukan Ditjen Hortikultura yang bantu benih, kita tentunya kurang mampu, karena APBD memang terbatas kan. Jadi terimakasih Pak menteri, pak Dirjen Alhamdulillah telah membantu kota kemdari,” ungkapnya.

Sahurianto juga membeberkan jenis bantuan benih yang telah diterima dari Ditjen Hortikultura Kementan berupa benih cabai rawit, cabe keriting, Benih kangkung, tomat, terong ungu, mentimun dan sawi hijau.

“Ini bantuannya Kementan setara 15 hektar pertanaman, jadi target kami sesuai arahan pak Pj.Walikota adalah menanami lahan tidur milik pemda, menyemaikan benih di polibek, lalu nanti kami bagikan ke masyarakat kota kendari. Kalau semua orang tanam cabe kan tidak perlu lagi beli dipasar toh, jadi insyAllah kedepannya tidak adami lagi gejolak harga bahan pokok di kota kendari,” pungkas mantan Camat Kendari Barat ini.

  • Bagikan