Konawe, Sibernas.id – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), Dr Suriyadi, momentum peringatan Hardiknas tahun ini menjadi momentum bagi para tenaga kependidikan di dserah itu untuk terus mengasah kemampuan diri dalam hal Informasi dan Teknologi (IT).
“Tantangan yang kita hadapi dimasa pandemi COVID-19 ini, mau tidak mau guru harus menguasai sistem Teknologi dan Informasi agar menciptakan iklim pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik kita,” kata Suriyadi, Jumat (13/5/22).
Dr.Suriyadi,S.Pd.,M.Pd, menaruh harapan besar kepada tenaga pendidik dan kependidikan di Konawe sebagaimana yang selalu di tegaskan oleh Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa (KSK) agar tidak monoton dalam bekerja.
“Para pendidik Konawe dituntut untuk kreatif dan inovatif dalam melaksanakan tugas-tugasnya, agar lebih kompeten, apalagi di era 4.0 saat ini,” katanya.
Kadis DikBud Konawe juga berharap adanya penyiapan anggaran untuk pengembangan kapasitas guru-guru.
“Yang perlu mendapatkan perhatian adalah penyiapan anggaran dalam rangka pengembangan kemampuan guru khususnya “Digitalisasi Pembelajara”, utamanya pengadaan infrastruktur berkaitan dengan teknologi pembelajaran,” kata Suriyadi.
Mengenai penyiapan infrastruktur fisik sekolah dan kekurangan guru, Suriyadi akan mempersiapkan secara bertahap.
“Mengenai fisik sekolah insya Allah secara bertahap terpenuhi, kemudian pemerataan guru dengan hadirnya program P3K sejumlah 823 tahap I dan II, Insyaallah mulai menjawab persoalan kekurangan guru di kabupaten Konawe,” katanya.
Untuk diketahui, Hari Pendidikan Nasional biasanya diperingati setiap tanggal 2 Mei namun ada yang berbeda di tahun 2022 ini lantaran salah satu kegiatan vital peringatan tersebut digeser ke hari Jumat tanggal 13 Mei 2022.
Hal itu dikarenakan tanggal 2 Mei 2022 lalu bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri dan periode cuti bersama Lebaran.
