Kendari, Sibernas.id – Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Musyawarah Daerah (Musda) VII di Hotel Horison Kendari, Selasa (23 November 2021). Gubernur Sulawesi Tenggara yang diwakili oleh Asisten Bidang Adminsitrasi Umum Sukanto Toding hadir dalam acara tersebut.
Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan dukungan dan apresiasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra atas terselenggaranya Musda VII LVRI Sultra.
Musda ini dinilai memiliki arti penting dalam menunjang keberlangsungan jalannya organisasi LVRI Sultra ke depan, yang mana akan memiliki dan membentuk kepengurusan baru, sekaligus sebagai wadah untuk merumuskan program kerja strategis yang diharapkan dapat bersinergi dengan program pemerintah dan pemerintah daerah.
“Selain itu, musda ini sebagai sarana memperkuat silaturahmi baik di internal keluarga besar veteran Sulawesi Tenggara, maupun LVRI dengan pemerintah daerah, serta elemen masyarakat dan bangsa lainnya khususnya yang di wilayah Sultra,” jelas Gubernur.
Dijelaskan, LVRI dibentuk berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 1957 tentang Legiun Veteran Republik Indonesia, yang merupakan satu- satunya wadah dan sarana perjuangan Veteran Republik Indonesia sebagai unsur keluarga besar Angkatan Bersenjata Republik Indonesia.
Tujuan LVRI adalah membina potensi nasional Veteran dalam rangka ketahanan nasional serta perjuangan bangsa demi kelestarian Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Organisasi ini memperjuangkan perbaikan sosial ekonomi, pendidikan, dan kebudayaan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat pada umumnya serta Veteran Republik Indonesia pada khususnya.
Gubernur memandang bahwa LVRI Sultra sebagai organisasi kemasyarakatan yang memiliki dua fungsi yaitu fungsi internal dan fungsi eksternal. Fungsi internal dimaksudkan bahwa LVRI harus mampu menjembatani segala kepentingan dan kebutuhan anggotanya.
Sedangkan fungsi eksternal diharapkan mampu menjadi motivator dan dinamisator bagi para anggotanya dan masyarakat luas khususnya ikut menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa atas dasar kekeluargaan yang saling asah, asih dan asuh serta berperan aktif dalam menyukseskan pembangunan daerah sebagai bagian dari pembangunan nasional.
“Kita tentu berharap keberadaan LVRI Sultra dapat terus memberikan warna dan nilai tambah bagi pembangunan daerah, bangsa dan negara. Inilah urgensi kemitraan antara pemerintah dengan organisasi kemasyarakatan,” kata Gubernur.
Di penghujung sambutannya, Gubernur mengajak seluruh jajaran pengurus dan anggota LVRI Sultra untuk, pertama senantiasa melanjutkan serta mengobarkan semangat nasionalisme dan patriotisme pada semua lapangan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara.
Kedua, hendaknya dapat menjadi panutan dan cerminan bagi juniornya yang masih aktif melaksanakan tugas dalam berbagai bidang dan jenjang jabatan, terutama dalam menjaga etika profesi, loyalitas, dedikasi yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diemban sebagai alat pertahanan dan keamanan negara.
Ketiga, senantiasa melakukan terobosan-terobosan, inovasi dan merumuskan program kerja ke depan yang lebih berkualitas untuk kepentingan para anggotanya dan sekaligus untuk dapat meningkatkan peran dan fungsi Legiun Veteran RI di Provinsi Sultra.