Kendari, Sibernas.id – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menggencarkan program Generasi Berencana (GenRe) dan Implementasi Nyata Genre Jaga Stunting (Ini Genting) untuk remaja di daerah ini.
“Program GenRe dengan Ini Genting bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan remaja dalam merencanakan masa depannya, termasuk dalam hal pernikahan dan kesehatan reproduksi”, jelas Ketua Tim Kerja Ketahanan Keluarga dan Pencegahan Stunting Perwakilan BKKBN Prov. Sultra, Agus Salim, SE,MM di ruang kerjanya, Kamis (25/7/24)
“Melalui program “Ini Genting”, pemahaman kita bahwa sesuatu yang di rencanakan baik, hasilnya juga akan baik,” kata Agus.
Agus mengatakan, fokus dari Program GenRe pada remaja yang berusia di bawah 21 tahun. Salah satunya, remaja perempuan di atas 21 tahun umumnya ialah usia yang ideal untuk menikah dan hamil. Di usia tersebutlah mereka mengalami kesiapan biologis maupun psikologis.
“Ketika masuk masa kehamilan, maka nutrisinya akan terbagi dua, sebagian untuk janin, sebagian untuk ibunya. Ini penting bagi mereka memahami gizi seimbang dan terhindar dari anemia demi nutrisi yang baik bagi janinnya. Olehnya itu saya mengajak remaja untuk menunda pernikahan dan kehamilan sampai usia matang,” katanya.
Selain itu, Agus juga mengingatkan remaja untuk menjauhi perilaku berisiko, seperti seks bebas, narkoba, dan terorisme,” katanya.
“Jadi tidak hanya sebatas retorika, tidak hanya sebatas teori, tetapi betul-betul mereka, para remaja putri dan putra harus mengimplementasikan program GenRe sebagai langkah nyata pencegahan stunting,” lanjut Agus.
BKKBN Sultra kata dia, telah melakukan kegiatan pertemuan dan edukasi terhadap berbagai kelompok remaja, seperti pelajar, mahasiswa, pemuda, dan komunitas.
“Kami mengharapkan, program GenRe dan Ini Genting dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan remaja dan kesejahteraan keluarga di Sultra,” pungkas Agus.
