Konawe Selatan, sibernas.id – Capaian membanggakan Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dibawah komando Bupati Konsel H. Surunuddin Dangga, banjir apresiasi. Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Konawe Selatan pun tak ketinggalan. Ketua KADIN Konsel Adi Jaya Putra secara tegas mengapresiasi kerja dan kinerja jajaran Pemerintahan Konsel.
“Apa yang telah dikerjakan selama ini agar tetap dipertahankan dan bisa dilakukan menyeluruh hingga ke pelosok-pelosok, “ungkap Adi saat ditemui pada acara syukuran masyarakat atas pengaspalan jalan desa/kabupaten di lapangan sepakbola Desa Tridana Mulya, Kecamatan Landono, Kabupaten Konsel, Kamis (26/1).
Dalam pandangan KADIN Konsel dengan rampungnya sejumlah infrastrukur dasar, maka bakal menunjang meningkatnya pertumbuhan ekonomi di Kecamatan Landono dan sekitarnya. Dengan bakal mudahnya memasarkan hasil produksi pertanian atau perkebunan. Dimana, dalam catatannya, di Kecamatan Landono sendiri sekitar 75% kelompok petani dan berkebun.
“Selama ini kalau jalan rusak, hasil panen yang dipasarkan tidak layak jualan serta biaya produksi tinggi, karena jalan yang tidak memadai. Jadi mudah-mudahan setelah jalan teraspal dapat berdampak tidak hanya disisi ekonomi, tetapi juga sisi social budaya dan lainnya. Kan, daya beli dan daya jual yang meningkat merupakan indikator ekonomi di desa lebih baik,”katanya.
Secara umum, lanjutnya, terdapat domain yang terbatas, bagi pemerintah kabupaten, pasalnya, terdapat jalan yang merupakan jalur jalan wilayah kewenangan provinsi. Untuk hal ini, dirinya bersiap berkordinasi dengan KADIN Sultra, hingga ke Gubernur Sultra agar bisa cepat terealisasi jalur jalan poros yang masih rusak. Sehingga apa yang diharapkan dan dikeluhkan masyarakat dapat diatasi dengan baik.
Selanjutnya Politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini melihat untuk tahun 2023, sentra ekonomi, yang berada di Kecamatan Laeya dan Kecamatan Tinanggea. Serta bagian timur, Kecamatan Kolono dan sekitarnya yang menjadi sentra kelapa dan perikanan, bisa dapat terealisasi.
“Secara umum apa yang telah dicapai sudah sangat memenuhi ekspektasi khususnya pelaku ekonomi,”tegas Ketua KONI Konsel itu.
Sementara itu, salah seorang warga Desa Wata Benua Kecamatan Landono, Nyoman Sukarta mengungkapkan kebahagiannya. Setelah jalur jalan yang menghubungkan desanya, kini telah diaspal. Kebahagian itu dikarenakan sebagai seorang petani kebun jeruk, fasilitas jalur jalan yang bagus sangat dibutuhkan. Untuk membawa hasil panennya keluar desa guna diperdagangkan di daerah lain.
Bapak tiga anak ini menyebutkan sebelum jalan teraspal, biasanya dalam sekali panen, dirinya hanya bisa meraup penghasilan dua hingga lima juta. Ini disebabkan, ketika panen, hasil panen sesaat tiba di lokasi jual beli, ada yang mengalami kerusakan ataupun busuk. Karena terlalu lama dijalanan. Kini setelahnya, bisa menghasilkan sekitar 10 jutaan sekali panen.
“Kalo begini semua jalannya, jalan di desa. Makin semangat kita ini dalam berkebun, “katanya.
