Kolaka, Sibernas.id – Merespon keluhan para mahasiswa terkait kegiatan perkuliahan online yang dinilai tidak maksimal, akibat beberapa faktor, Milenial Aku Sahabat Rakayat (ASR) kabupaten Kolaka mengelar diskusi dengan mahasiswa Kolaka.
Kegiatan yang bertemakan dialog mahasiswa tentang kegiatan kuliah online dalam masa pandemik COBIDMullnial -19 diikuti puluhan mahasiswa Kolaka, bertempat disalah satu warung kopi (Warkop) di kota Kolaka, Minggu (14/3).
Ketua ASR Kolaka, Indrawan Abbas mengatakan, kegiata dialog bersama mahasiswa yang dilaksanakan oleh milenial ASR kolaka bertujuan untuk menampung semua aspirasi atupun keluhan mahasiswa terkait kegiatan perkuliahan secara online yang sudah dilaksanakan.
Apalagi saat ini, banyak mahasiswa yang mengeluhkan terkait perkuliahan onlien yang dianggap tidak maksimal. Sehingga sebagai bentuk kepedulian milenial hadir terkait hal ini.
“Tujuan kegiatan ini untuk menampung semua aspirasi adik-adik mahasiswa terkait kegiatan perkuliahan secara online, sehingga nantinya akan kita laporkan kepada bapak Panglima agar beliau bisa menyampaikan ke Kementerian terkait keluhan adik-adik mahasiswa selama ini jadi memang banyak mahasiswa yang mengeluhkan terkait kegiatan belajar online ini apalagi kondisi daerah setiap mahasiswa itu berbeda-beda ada yang di pedalaman sehingga jaringan internet susah sehingga saya sebagai kepanjangan tangan dari ASR akan menyampaikan terkait keluhan atau aspirasi mahasiswa,” katanya saat ditemui media ini usai menggelar dialog.
Sehingga kata, Indra melalui hasil diskusi maka, masukan dari mahasiswa Kolaka akan dilaporkan langsung kepada bapak Panglima, kemudian selanjutnya akan disampaikan ke pihak kementrian.
“Hadirnya ASR di tengah-tengah kita ini untuk meminta kepada kita semua khususnya mahasiswa yang nantinya akan disampaikan kepada Kemendikbud bawa sekolah satupun perkuliahan sebenarnya sudah bisa dilaksanakan secara normal. Jadi beliau (Pangdam) akan membawa aspirasi ini langsung ke kementrian.” jelasnya.
Apalagi, saat diskusi mayoritas aspirasi mahasiswa mengeluhkan kondisi perkuliahan secara online yang dianggap tidak maksimal.
“Ini akan menjadi perhatian karena belajar online memang tidak maksimal, apalagi banyak adik-adik mahasiswa yang berada jauh dari pusat kota sehingga akses internetnya tidak ada. Sehingga masukkan yang akan saya berikan nanti bukan cuman mahasiswa termasuk akan tetapi tingkat SD, SMP, dan SMA. Dan kita harapkan semoga aspirasi adik-adik mahasiswa bisa di realisasikan atau dipenuhi oleh pihak Kementerian khususnya Kementerian Pendidikan,” tutupnya.
Sementara itu, salah satu peserta dialog Nur mengapresiasi, apa yang sudah dilaksanakan milenial ASR, sehingga dirinya berharap kegiatan perkuliahan bisa secepatnya dilaksanakan secara normal kembali.
“Kami mahasiswa menginginkan agar kegiatan proses perkuliahan dapat berjalan normal seperti biasa karena selama ini kami banyak kendala terkait belajar online mulai dari jaringan dan terkait beberapa peralatan yang kurang maksimal,” pintanya.