Wakatobi, sibernas.id – Kakanwil Kemenag Provinsi Sultra, H. Muhamad Saleh memberikan pembinaan ASN Lingkungan Kantor Kemenag Kabupaten Wakatobi, berlangsung di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Wakatobi, Rabu (11/12/2024).
Hadir pada kegiatan tersebut Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Wakatobi, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional dan Pelaksana Kantor Kemenag Kabupaten Wakatobi, Kepala Madrasah serta Kepala KUA se Kabupaten Wakatobi.
Kakanwil Kemenag Sultra Muhamad Saleh mengatakan, ASN Kemenag memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kualitas pelayanan publik, khususnya di bidang keagamaan, pendidikan dan sosial. ASN Kemenag tidak hanya sebagai Pegawai Negeri, tetapi juga sebagai pembawa perubahan yang positif bagi Masyarakat dan Bangsa.
“Olehnya itu, pembinaan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas kinerja kita sebagai Aparatur Negara yang berintegritas dan profesional,” ungkap Saleh.
Dikesempatan tersebut, Muhamad Saleh lantas menekankan beberapa hal. Diantaranya, terkait peningkatan profesionalisme ASN Kemenag. Sebagai ASN, harus terus meningkatkan kemampuan dan keterampilan, baik di bidang administrasi, pelayanan maupun dalam penguasaan teknologi informasi.
“Era digital menuntut kita untuk adaptif terhadap perubahan, oleh karena itu penting untuk selalu mengikuti pelatihan dan pembekalan yang dapat meningkatkan kompetensi kita,” ujarnya.
Kemudian lanjut Saleh, terkait Integritas dan Etika Kerja. Integritas adalah fondasi utama dalam setiap tugas yang dijalankan. ASN Kemenag harus mampu menjaga etika kerja yang baik, memberikan pelayanan yang transparan, dan memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil mengedepankan kepentingan umat dan masyarakat. Kejujuran, kedisiplinan, dan tanggung jawab harus menjadi landasan dalam setiap tindakan.
“Selanjutnya, kita harus senantiasa memberikan pelayanan yang ramah dan profesional. Melayani masyarakat dengan penuh dedikasi dan sikap yang baik. Bekerja dengan hati, mengutamakan kepentingan umat, dan menjadikan setiap keputusan berdasarkan pada nilai-nilai agama dan moral yang tinggi,” sambungnya.
Poin lain yang ditekankan Kakanwil dikesempatan tersebut yakni mepemimpinan yang Inspiratif, pentingnya kebersamaan dan kerja tim, siap menghadapi tantangan dengan pendekatan moderasi beragama dan memperkuat toleransi, serta tanggungjawab terhadap Madrasah dan Pendidikan Agama.
Dirinya juga menegaskan, jajaran ASN Kemenag Sultra berperan strategis dalam mewujudkan masyarakat yang cerdas dan maslahat sebagai langkah menuju visi Indonesia Emas 2045. Konsep BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) menjadi nilai dasar ASN untuk mendukung tujuan ini.
“Berorientasi Pelayanan, berarti melayani dengan tulus dan mengutamakan kebutuhan masyarakat. Sedangkan Akuntabel yakni mengedepankan transparansi dalam kinerja ASN,” tutur Saleh.
Selanjutnya Kompeten, terkait peningkatan kapasitas dan kompetensi ASN melalui pelatihan, teknologi dan pembelajaran berkelanjutan. Harmonis, mampu bekerja sama lintas sektor dapat mengatasi tantangan pembangunan dan memastikan keberlanjutan kebijakan.
Loyal berarti kepatuhan ASN terhadap visi pembangunan nasional dan kepentingan Negara. Adaptif, dimana ASN mampu beradaptasi dengan perubahan global, teknologi dan dinamika masyarakat. Kolaboratif, mampu bekerjasama antara ASN, sektor swasta dan masyarakat memastikan pembangunan yang partisipatif dan efektif, sekaligus mendorong inovasi yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Dengan menerapkan nilai BerAKHLAK, ASN Kemenag mampu menjadi motor penggerak pembangunan yang berdampak langsung pada masyarakat. Hal ini selaras dengan tujuan Indonesia Emas 2045, menjadi negara maju yang unggul di berbagai sektor, sejahtera, adil dan bermartabat,” pungkasnya.