Koltim, sibernas.id – Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) ke- III Tingkat Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) Tahun 2023 resmi ditutup oleh Plt Bupati Koltim Abd Azis, Sabtu (4/3) malam di GOR Kecamatan Ladongi.
Dalam kegiatan itu turut hadir, Sekab Koltim Andi Muh Iqbal Tongasa, Ketua dan Anggota DPRD Koltim, Kapolres Koltim, Dandim Koltim, Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Koltim, Staf Ali, Asisten, Camat, insan pers, serta ratusan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Plt Bupati Koltim Abd Azis mengapresiasi seluruh peserta yang telah mengikuti STQH ke-III ini.
“Selamat dan sukses buat adik-adik yang ikut dalam STQH Kali ini. Saya yakin kalian sudah memberikan yang terbaik,” ujarnya.
Ia juga mengatakan kepada peserta yang juara dan yang belum sempat juara agar tetap semangat.
“Bagi yang juara, selamat buat kalian. Dan yang belum juara, terus belajar lagi karena kalian sudah memberikan penampilan yang terbaik untuk Kabupaten Koltim,”jelasnya.
Ia juga menanggapi mengenai Sertifikat Nasional yang dibutuhkan Dewan Hakim Kolaka Timur.
“Nanti kami fasilitasi Sertifikat Nasional untuk Dewan Hakim sebanyak 100 orang. Ini kami lakukan juga untuk meningkatkan SDM di Koltim,” katanya.
Akhirnya ia menekankan agar jangan ada rasa curiga diantaranya masyarakat.
“Jangan Ada rasa curiga diantara kita, kita harus solid, berkolaborasi dalam membangun ini Kolaka Timur. Karena saya sendiri tidak bisa membangun ini tanpa bantuan dari kita semua,”katanya.
Untuk diketahui, dalam STQH ini, Kecamatan Lambandia menjadi Peringkat Pertama Dengan Perolehan 6 Emas, 5 Perak dan 1 Perunggu. Sedangkan Peringkat Kedua Ditempati Kecamatan Tirawuta dengan 3 Emas, 5 Perak dan 2 Perunggu, Peringkat 3 Kecamatan Tinondo, dengan 3 Emas, 1 Perak dan 1 Perunggu, Peringkat 4 Kecamatan Uluiwoi, dengan 1 Emas, 4 Perak, dan 2 Perunggu, dan Peringkat 5 Kecamatan Dangia, dengan 1 Emas, 3 Perak dan 2 Perunggu.
Masing-masing juara 1 mendapatkan bonus 5.000.000, sedangkan juara 2 mendapatkan 3.500.000, dan juara 3 mendapatkan 2.500.000.
Untuk MTQ nanti, ada 3 Kecamatan yang menjadi kandidat tuan rumah, diantaranya Kecamatan Lambandia, Kecamatan Uluiwoi dan Kecamatan Lalolae. (Diskominfo)
