Sosok Almarhum  dr Baharuddin di Mata La Pili

  • Bagikan
La pili
La Pili (kanan) bersama almarhum dr Baharuddin

Kendari, Sibernas.id – Inna lillahi wainna ilaihi rojiun atas Meninggalnya mantan Bupati Muna periode 2010-2015, dr Baharudin, sekira pukul 13.15 Wita di Rumah Sakit (RS) Grestelina, Makassar Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis.

Kepergian mantan orang nomor satu di Kabupaten Muna ini tentunya menjadi duka mendalam bagi masyarakat daerah itu.

Kesedihan juga turut dirasakan oleh La Pili yang pernah mendampingi dr Baharudin di Pilkada 2015 lalu.

Di mata La Pili, dr Baharudin adalah sosok orang tua bijaksana serta tokoh panutan yang hidup sederhana, seorang tokoh yang telah mendedikasikan waktunya sebagian besar untuk kabupaten

“Bagi saya, beliau adalah sahabat yang baik berkepribadian santun dan orang tua yang bijaksana serta tokoh panutan yang hidup sederhana yang telah mendedikasikan sebagian besar waktunya untuk Muna secara keseluruhan,” kata La Pili.

Secara umum La Pili menilai bahwa Almarhum adalah orang baik yang menjaga hubungan persaudaraan.

“Sehingga saya pun ikut bersaksi bahwa belau adalah ORANG BAIK, semoga segala amal baik yang beliau perbuat bisa menjadi pemberat timbangan kebaikannya dan diampunkan segala dosa-dosa/kesalahannya serta segenap keluarga yang ditinggal semoga dapat diberi ketabahan atas ujian_Nya tersebut,” katanya.

Informasi yang dihimpun bahwa, dr Baharudin meninggal akibat penyakit maag akut.

La Pili mengaku pertama mendengar kabar duka itu langsung dari keluarga Almarhum.

Ia.mengaku, berencana ikut menjemput jenazah almarhum yang kabarnya akan diterbangkan dari Makassar, Jumat (14/5/2021) melalui pesawat Garuda, yang akan mendarat di Bandar Udara Haluoleo Kendari.

“Insyaallah saya juga ikut menunggu di Bandara sekaligus bersama mengantar sampai ke Raha, Kabupaten Muna. Selamat jalan pak dokter,  Insya Allah engkau sempurnakan Hari Raya Idul Fitri  mu kali ini bersama para malaikat di Surga Allah SWT,” pungkas  La Pili.

  • Bagikan