Bombana, sibernas.id – Dalam rangka mendukung pengembangan sarana produksi pasca panen tanaman pangan khususnya padi sawah, Penjabat (Pj) Bupati Bombana Ir. H. Burhanuddin, M.Si bersama jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana menyerahkan bantuan alat dan mesin pasca panen pertanian yang dilaksanakan di Penggilingan Padi Kelompok Tani Samaranta Kelurahan Lameroro Kecamatan Rumbia, Senin (11/9).
Pj. Bupati Bombana Burhanuddin dalam sambutannya memberikan penghargaan dan apresiasi kepada kelompok-kelompok tani padi sawah yang ada di Kabupaten Bombana, yang tetap bersemangat menjalankan usaha taninya di situasi yang cukup sulit akibat dampak dari fenomena El Nino ekstrim yang melanda seluruh dunia. Dimana dengan kondisi tersebut Kabupaten Bombana hingga saat ini mampu menjaga kestabilan inflasi bahkan menurunkan inflasi sampai angka 1,88% dibawah inflasi Sultra sebesar 3,52% dan inflasi nasional 3,08%.
H. Burhanuddin juga menjelaskan bahwa keberhasilan Kabupaten Bombana menjaga kestabilan inflasi ini, oleh pemerintah pusat memasukkan Kabupaten Bombana dan Kabupaten Muna dalam nominasi TPID Award dan mendapatkan penghargaan dari Presiden Republik Indonesia di Istana Negara.
Kata dia, salah satu upaya Pemkab Bombana dalam mengatasi inflasi daerah yaitu dengan tetap menjaga stok ketersediaan pangan khususnya beras, penyiapan sarana pasca panen dilakukan untuk menjaga hasil panen petani tidak keluar wilayah Kabupaten Bombana.
Dengan adanya bantuan alat dan mesin pasca panen pertanian tersebut, dia berharap agar dapat memotivasi para petani untuk lebih mengembangkan usaha tani padi sawah.
“Saya atas nama Pemerintah Daerah akan mendukung melalui kegiatan-kegiatan pengembangan usaha tani dan dukungan sarana dan prasarana sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan daerah” ucapnya.
Adapun Bantuan alat dan mesin pasca panen pertanian yang diserahkan oleh tersebut antara lain : Vertikal Drayer (Pengering Padi), Rice Milling Unit (RMU), Colour Sorter dan Power Thresher Mobile (PTM).