Pemkot Kendari Gelar Pembinaan Calon Jemaah Haji Kota Kendari Tahun 2025

  • Bagikan

Kendari, sibernas.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui Dinas Kesehatan Kota Kendari menggelar Pembinaan Calon Jemaah Haji Kota Kendari Tahun 1446/2025 Masehi. Kegiatan tersebut dibuka langsung Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Parinrigi, di Aula Samaturu, Kantor Balaikota Kendari, Kamis (13/2/2025).

Pj Wali Kota Kendari, Parinringi dalam sambutanya menegaskan pentingnya menjaga kesehatan calon jemaah haji sebelum mereka berangkat ke Tanah Suci. Ibadah haji, yang merupakan salah satu rukun Islam, memerlukan kondisi fisik yang prima agar seluruh rangkaian ibadah dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar

“Kami berharap semua calon jemaah haji bisa menjalani ibadah haji dalam kondisi sehat, agar mereka dapat menjalankan seluruh rukun dan sunah dengan lancar dan khusyuk,” ungkapnya.

Parinringi juga mengingatkan, kepada seluruh calon jemaah haji untuk senantiasa mengikuti petunjuk dan arahan dari pembimbing haji, baik yang berada di Tanah Air maupun saat berada di Tanah Suci.

“Patuhilah setiap anjuran yang diberikan oleh pembimbing. Dengan demikian, proses ibadah haji bisa berjalan lancar dan penuh berkah,” lanjutnya.

Pentingnya pembinaan kesehatan calon jemaah haji juga disampaikan oleh Plt Kadis Kesehatan Kota Kendari, Hj Hasria. Ia menjelaskan bahwa tantangan kesehatan haji sangat kompleks, karena selain penyakit menular yang perlu diwaspadai, ada juga penyakit tidak menular seperti penyakit jantung, diabetes, dan hipertensi yang dapat memengaruhi kesehatan jemaah. Pembinaan kesehatan haji bertujuan untuk meminimalisir risiko-risiko kesehatan yang mungkin terjadi selama ibadah haji.

Lebih lanjut, Hasria mengungkapkan bahwa Dinas Kesehatan telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan kesehatan jemaah haji. Salah satunya dengan melakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas-puskesmas terdekat, serta mengidentifikasi faktor risiko kesehatan, seperti usia dan riwayat penyakit yang pernah diderita oleh calon jemaah haji.

“Kami juga melakukan edukasi kesehatan baik secara individu maupun kelompok, untuk mempersiapkan calon jemaah haji agar tetap dalam kondisi prima saat berangkat,” katanya.

Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Kendari sudah mencakup 443 calon jemaah haji, dengan rincian 165 pria dan 278 wanita. Berdasarkan usia, terdapat 170 jemaah haji yang berusia antara 20 hingga 50 tahun, sementara 266 jemaah lainnya berusia antara 50 hingga 89 tahun. Dalam hal istirahat, ada 70 jemaah yang memenuhi syarat untuk berangkat haji, sementara 343 jemaah lainnya masih membutuhkan pendampingan khusus, dan 30 orang lainnya masih dalam status istirahat sementara.

Dinas Kesehatan juga memastikan bahwa semua jemaah haji yang membutuhkan peralatan medis dan obat-obatan telah dipersiapkan dengan baik. Selain itu, mereka juga dilibatkan dalam proses pemeriksaan kesehatan secara berkala agar semua aspek kesehatan dapat diperhatikan sebelum keberangkatan mereka ke Tanah Suci.

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan calon jemaah haji Kota Kendari dapat menjalankan ibadah haji dengan kondisi tubuh yang sehat dan siap menghadapi segala tantangan selama di Tanah Suci. Pembinaan ini menjadi salah satu langkah penting untuk memastikan bahwa calon jemaah haji tidak hanya siap secara spiritual, tetapi juga dalam hal kesehatan agar ibadah haji yang mereka jalani berjalan lancar dan penuh makna.

Hadir juga dalam acara ini, Kepala Kemenag Kota Kendari Hj. Marni dan Kabag Kesra Kota Kendari Sapri

  • Bagikan