Konut, sibernas.id – Direktur Utama PT Antam Tbk bersama Asisten Teritorial Panglima TNI melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke PT Antam Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel Konawe Utara pada Selasa, 21 Maret lalu.
Kunjungan bersama ini sebagai tindak lanjut atas penandatangan Perjanjian Kerja Sama antara PT Antam Tbk dan Mabes TNI untuk seluruh wilayah operasi PT Antam Tbk. Sebagai Obvitnas, sebelumnya PT Antam bersama dengan Polri telah menandatangani perjanjian Kerjasama sinergitas keamanan obvitnas perusahaan, dan kembali sinergi penguatan pengamanan territorial dilaksanakan juga dengan TNI.
Sinergitas bersama TNI dan Polri sangat diperlukan mengingat wilayah operasional perusahaan yang luas dan tersebar di beberapa wilayah, termasuk di wilayah IUP Antam UBPN Konawe Utara. Dalam kunjungan tersebut, Dirut PT Antam dan Aster TNI bersama seluruh jajaran melakukan kunjungan ke wilayah IUP Antam Blok Mandiodo untuk melihat langsung situasi dan kondisi terkini kegiatan PT Antam Tbk dan beberapa kegiatan perusahaan di sekitar wilayah IUP Antam.
Dalam kegiatan tersebut, juga disinergikan juga dengan pelaksanaan program CSR Antam UBPN Konut dengan menyalurkan bantuan 15 Ton beras kepada 4 Desa wilayah ring 1 Antam, yaitu Desa yaitu Desa Mandiodo, Desa Tupuemea, Desa Tapunggaya dan Desa Tapunopaka.
Penyerahan bantuan 15 ton beras ini diberikan kepada kurang lebih 750 KK warga masyarakat 4 Desa. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dalam rangka bersinergi dengan TNI, Polri dan Pemerintah Daerah untuk menyambut bulan Suci Ramadhan serta dalam rangka meringankan beban masyarakat ring 1 Antam UBPN Konawe Utara.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat Molawe, dihadiri oleh Asisten Teritorial Panglima TNI, Bapak Muhammad Syafei Kasno, beserta jajaran petinggi TNI, Kapolda Sultra yang diwakili Karoops Polda Sultra, Bapak Kombes Pol. Tumpal Damayanus beserta jajaran Polda Sultra, Bupati Konawe Utara, Bapak Ruksamin beserta jajaran Pemda Konut dan Forkopimda Konawe Utara, dan Direktur Utama Antam Bapak Nico Kanter, dan Direktur Operasi dan Produksi Antam, Bapak I Dewa Wirantaya, serta GM UBPN Konawe Utara, Bapak Hendra Wijayanto, Business Support Senior Manager, Muhammad Rusdan, dan beserta jajarannya. Serta Para Camat dan para Kepala Desa.
Dalam sambutannya, Dirut PT Antam Nico Kanter menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan sinergi dan kerjasama dengan TNI, Polda Sultra dan Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara. Ini adalah bagian dari pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial ANTAM kepada masyarakat, khusus masyarakat di 4 Desa Ring 1 Antam.
“Kita ingin menunjukkan bahwa Mandiodo adalah merupakan asset negara yang sangat penting, karenanya semua pihak bertanggung jawab untuk bersama menjaga, agar dapat memberikan hasil semaksimal mungkin bagi manfaat bagi masyarakat, bangsa dan negera,” ungkapnya.
“Menjelang bulan puasa ini, saya juga menyampaikan selamat menjalankan ibadah puasa kepada kita semua, mohon maaf lahir dan bathin dan semoga Allah memberikan kelancaran, dan semoga senantiasa dalam perlindungan Allah SWT,” jelasnya.
Aster Panglima TNI, Muhammad Syafei Kasno, dalam kesempatan yang sama, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat positif dan ini merupakan langkah awal yang baik untuk mensinkronkan kegiatan-kegiatan yang penting dan berguna bagi masyarakat kedepannya.
Ia juga menghimbau, agar Antam sebagai BUMN harus dijaga bersama, agar bisa menjalankan kegiatan operasinya dengan baik dan bisa memberikan kontribusi yang lebih baik lagi kepada masyarakat dan negara.
Sementara itu, Bupati Konawe Utara, Ruksamin, mewakili dan atas nama Pemerintah Kabupaten Konawe Utara menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Antam UBPN Konawe Utara atas pelaksanaan kegiatan CSR ini, dengan memberikan bantuan 15 ton beras kepada masyarakatnya, khususnya di 4 desa.
“Ini semua berkat kerjasama yang baik antara Pemerintah Daerah, Forkopimda dan jajaran Antam, karenanya mewakili masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Antam,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Pemda Konut telah membentuk unit reaksi cepat dengan KIS (Kemiskinan, Inflasi dan Stunting) merupakan 3 program yang harus ditangani. Salah satu yang juga sudah direncanakan adalah meringankan beban masyarakat dengan pemberian sembako.
“Alhamdulillah, melalui program sinergi, Antam memberikan 15 ton, yang artinya beban yang sementara dipikirkan dan akan dilaksankan oleh Pemda, sebagian sudah dilaksanakan oleh Antam dengan bantuan ini, apalagi dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan ini,”ujarnya.
Dikesempatan itu, dia juga menyampaikan bahwa terkait pelaksanaan CSR, salah satu perusahaan yang memang senantiasa bersinergi dan menyelaraskan program-programnya dengan pemerintah daerah adalah program CSR PT Antam Tbk UBPN Konawe Utara.
“Oleh karena itu, mari kita dukung keberadaan PT ANTAM Tbk sebagai Badan Usaha Milik Negara,”ajaknya.
Ia menambahkan, bantuan 15 Ton beras yang diberikan ANTAM melalui UBP Nikel Konawe Utara kepada masyarakat yang berada di wilayah Ring I ANTAM, khususnya di 4 desa yaitu Mandiodi, Tupumea, Tapunggaya dan Tapunopaka, yang merupakan wujud harmoni dan sinergi dengan TNI, POLDA Sultra dan Pemerintah Daerah Konawe Utara sekaligus sebagai upaya meringankan beban masyarakat dalam menyambut bulan Suci Ramadhan.
