Kakanwil Kemenag-IMSultra Jalin Kemitraan Strategis Membangun Paham Keagamaan Moderat

  • Bagikan
Kakanwil kemenag SUltra, Zainal Mustamin saat menerima kunjungan IMSUltra.

Kendari, Sibernas.id – Kakanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), H. Zainal Mustamin, S. Ag., MA menerima kunjungan audensi jajaran Dewan Pimpinan Ikatan Muballigh Sulawesi Tenggara (IMSULTRA) periode 2021 – 2023, diruang kerja Kakanwil, Minggu (19/12/2021).

Maksud audensi yang dipimpin oleh Ketua Umum IMSULTRA, H. A . M. Hasby Saing, S. IP., M. Si didampingi Sekretaris Umum, Dr. Kamaruddin, SH., MH bersama segenap pengurus dalam rangka bersilaturrahmi sekaligus sebagai sinergi program bersama dengan para Muballigh melalui organisasi IMSULTRA.

Kakanwil Kemenag Sultra, H. Zainal Mustamin dalam kesempatannya menyambut baik kedatangan dari para Muballigh yang tergabung dalam organisasi IMSULTRA tersebut. Ia menuturkan bahwa sinergitas tersebut merupakan kemitraan strategis dalam membangun paham keagamaan yang moderat.

“Selama ini perdebatan intern umat beragama bukan berada pada substansi keagamaan, namun lebih kepada tafsir keagamaannya. Karenanya melalui kehadiran IMSULTRA ini, dapat menjadi mitra strategis untuk mendorong gerakan keagamaan, ceramah keagamaan, dan muatan keagamaan yang progresif dan moderat ditengah-tengah masyarakat,” harap Kakanwil.

Dijelaskan Kakanwil bahwa Visi Kementerian Agama yaitu membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong. Untuk itu, kata Kakanwil dibutuhkan sinergitas yang baik antara pemerintah pusat, daerah juga organisasi masyarakat dan kegamaan termasuk IMSULTRA.

“Kementerian Agama tidak bisa jalan sendiri, namun membangun kemitraan dan sinergitas seperti inilah, menjadi salah satu upaya mewujudkan Visi Kementerian Agama tersebut,” jelas Kakanwil.

Dikatakan Kakanwil bahwa Kanwil Kemenag Sultra telah berupaya mewujudkan Visi Kementerian Agama dengan membangun dengan gerakan yang disebut ‘Gerakan Kemenag Bersahabat’ dari akronim Bersih Religius, Santun, Harmonis, Berbasis Teknologi.

Lebih lanjut, Kakanwil menjelaskan bahwa Gerakan Kemenag Bersahabat ini dirajut dengan tegline 3B, Bersama Bersatu Bersaudara. Ia menuturkan bahwa gerakan tersebut juga yang menjadi cara Kanwil Kemenag Sultra dalam membangun kemitraan strategis.

“Kedepan saya juga berharap IMSULTRA dapat melahirkan ide- ide besar sehingga kemitraan strategis ini terus diperkuat,” pungkasnya.

 

  • Bagikan