Kendari, sibernas.id – Dalam rangka menjalin silahturahmi dengan masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melakukan Safari Ramadan di malam ke-18 Ramadan di Masjid Ar Razak Saeid Kelurahan Bonggoeya Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (28/3/2024).
Safari Ramadan ini dipimpin langsung Sekertaris Daerah Kota Kendari Ridwansyah Taridala didampingi oleh Ketua Badan Amil Zakat (Baznas) Kota Kendari Amri Natsir.
Safari Ramadhan diawali dengan Shalat Isya berjamaah serta penyerahan bantuan dari Pemkot Kendari dan Baznas Kota Kendari berupa Mushaf Al-Quran, Uang tunai, Mukena dan Sarung kepada Marbot dan Guru mengaji Masjid Ar Razak Saeid.
Dalam sambutannya, Sekda Kota Kendari Ridwansyah Taridala menyampaikan, tim dari Pemerintah Kota Kendari mencoba mengidentifikasi ke beberapa masjid yang belum pernah dikunjungi tim Safari Ramadan dari tahun-tahun sebelumnya.
“Dalam Safari Ramadan ini juga, kita sambil menyampaikan informasi-informasi pembangunan terhadap jamaah, dan kami berharap ini sekaligus bisa menjadi penyambung buat anak-anak kita,” ujarnya.
Sekda Kota Kendari juga mengungkapkan, kelebihan dalam ibadah Ramadan adalah terkondisikannya masyarakat untuk terbiasa membangun perilaku sehat dan memperbanyak kebajikan dengan terus menerus mencoba mempraktikkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan.
Menurutnya, banyak pesan yang telah disampaikan oleh Al-Quran yang harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari. Seperti Keimanan, Ketaqwaan, Kepedulian, Ketaatan, Kebersamaan dan Persatuan Ummat merupakan bagian dari isi kandungan Al-Quran yang harus dilaksanakan dalam kehidupan saat ini.
“Apalagi pada saat ini kita sudah memasuki fase kedua menjelang sepuluh hari berakhirnya Ramadhan, ini merupakan momentum yang tepat untuk memperbanyak mempelajari Al-Quran untuk kita jadikan sebagai media guna mengambil hikmah serta banyak pelajaran,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pembangunan Masjid Ar Razak Saeid, Yani Taufik mengungkapkan, sampai saat ini masih banyak hal yang harus disempurnakan seperti pembinaan kerohanian dari seluruh jamaah masih perlu peningkatan.
“Sebagaimana bapak ibu saksikan di sekitaran masjid ini masih terus kita lakukan pembenahan dan penyempurnaan agar masjid ini benar-benar bisa selesai bangunannya dan bisa dimanfaatkan oleh seluruh jamaah untuk kegiatan keagamaan maupun ukhuwah Islamiyah menjaga keharmonisan hubungan dari seluruh masyarakat di lingkungan Kelurahan Bonggoeya,” pungkasnya.