Kendari, Sibernas.id – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Sulawesi Tenggara (Sultra) intens melakukan konsolidasi ke seluruh tingkatan pengurus dan menghadapi pemilihan calon legiaslatif dan pemilihan kepada daerah 2024.
“Ada target besar kita pada Pilcaleg 2024 mendatang yakni bisa membentuk satu fraksi besar di DPRD Sultra, agar bisa mengusung satu pasangan calon guvbernur dan wagub pada Pilkada 2024,” kata Ketua DPD Gerindra Sultra, Andi Ady Aksar, di Kendari, Minggu.
Menurut dia, untuk bisa mengusung satu pasangan calon di Pilgub Sultra, maka partai atau koalisi partai harus bisa mengumpulakn minimal bisa mendapatkan sembilan kursi di DPRD Sultra.
“Jumlah kursi inilah yang kita targetkan bisa kita raih pada Pilcaleg DPRD Sultra pada Februari 2024 mendatang,” katanya.
Andi Ady Aksar mengaku, untuk meraih target kursi tersebut maka pihaknya sudah mulai melakukan kerja-kerja politik.
“Selain melakukan konsolidasi dan sosialisasi program kerja partai di seluruh tingkatan pengurus, kita juga melakukan berbagai kegiatan sosisial yang langsung bersentuhan langsung dengan masyarakat,” kata Ady Aksar.
Andi Ady Aksar juga mengaku sudah memerintahkan seuruh jajaran pengurus partai di semua tingkatkan agar selalu berada di tengah-tengah masyarakat mendengar keluhan dan keinginan masyarakat.
“Kalau kita mau mendapatkan dukungan dari masyarakat, maka harus sering-sering berada di tengah-tengah mereka, membantu memberikan solusi terhadap keluhan dan permasalahan mereka,” katanya.
Pada Pemilihan legislatif 2019 lalu, Gerindra hanya menempatkan empat kadernya di DPRD Sultra, yakni Yudhianto Mahardika dari Dapil I (Kota Kendari), Bustam dari Dapil II (Konawe Selatan, Bombana), Haeruddin Konde dari dapil IV (Baubau, Buton, Buton Tengah, Buton Selatan, Wakatobi) dan Supratman Dapil 5 (Kolaka, Kolaka Utara, Kolaka Timur).
