Kendari, Sibernas.id -Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi secara resmi menutup Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-5 Korps Pegawai Negeri Indonesia (KORPRI) tingkat nasional 2021 yang dilaksanakan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat malam.
Gubernur Ali Mazi menyampaikan permohonan maaf sebab yang awalnya kegiatan berskala nasional tersebut diagendakan bakal ditutup Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin.
“Kami menyampaikan permohonan maaf Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin karena semula beliau yang akan menutup MTQ Ke-5 Korpri tingkat nasional, akan tetapi ada sesuatu dan lain hal sehingga Bapak Wakil Presiden berhalangan hadir dan mendelegasikan kepada kami sebagai Wakil pemerintah pusat,” kata Gubernur.
Gubernur menuturkan mewakili pemerintah pusat untuk menutup MTQ ke-5 Korpri nasional sesuai surat Kepala Sekretariat Wakil Presiden Nomor: B/05/KSN/SWP/KK/.04.01/11/2021 tertanggal 15 November 2021 perihal pelimpahan permohonan untuk menutup MTQ ke-5 Korpri tingkat nasional di Kota Kendari.
Menurut Ali Mazi adanya kegiatan berskala nasional yang berlangsung sejak 14 sampai 20 November di Kota Kendari Sulawesi Tenggara berdampak positif bagi daerah tersebut karena dapat mendorong perekonomian di daerah itu.
Selain itu, melalui momen tersebut dapat mempromosikan potensi daerah Sulawesi Tenggara kepada provinsi lainnya yang ada di Indonesia.
Meski begitu, Gubernur Ali Mazi juga memohon maaf jika pelaksanaan ajang berskala nasional tersebut jika kurang memberikan pelayanan terbaik kepada kafilah perwakilan provinsi dan kementerian lembaga.
Penutupan MTQ ke-5 Korpri tingkat nasional tersebut ditutup dengan tausiah Ustad Das’ad Latif.
Sejumlah tamu undangan terlihat hadir pada penutupan perhelatan tingkat nasional tersebut di antaranya Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Lukman Abunawas, Sekretaris Daerah Sultra Nur Endang Abbas, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Korpri RI Zudan Arif Fakrulah, Ketua Korpri Provinsi dan Kementerian dan Lembaga, serta tamu undangan lainnya.
MTQ V KORPRI Pacu Ekonomi Daerah
Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi menilai adanya pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-5 Korps Pegawai Negeri Indonesia (Korpri) tingkat nasional 2021 yang dilaksanakan di Kota Kendari, telah memacu pertumbuham ekonomi daerah setempat.
“Kehadiran bapak dan ibu dari luar Sulawesi Tenggara telah memicu tingkat perputaran uang di daerah ini khususnya di Kota Kendari antara lain peningkatan jumlah hunian hotel, penginapan, meningkatnya penjualan hasil olahan industri kecil, dan meningkatnya pengunjung warung makan,” kata Ali Mazi saat menutup MTQ Ke-5 Korpri tingkat nasional di Kendari, Jumat.
Menurut Gubernur Ali Mazi, MTQ Korpri tingkat nasional yang dilaksanakan di Kota Sulawesi Tenggara sejak 14 hingga 20 November 2021 merupakan berkah bagi pemerintah daerah dan masyarakat setempat karena memberi dampak positif bagi pembangunan daerah.
Dia menuturkan, hadirnya berbagai unsur kafilah MTQ ke-5 Korpri tingkat nasional dari luar provinsi itu telah memberi kesempatan dan ruang bagi pemerintah daerah untuk kembali memperkenalkan dan sekaligus mempromosikan berbagai potensi daerah.
“Seperti potensi pariwisata dan potensi-potensi lainnya, sehingga semakin dikenal oleh masyarakat di seluruh Nusantara,” ujar Ali Mazi.
Tentu hal tersebut, lanjut Gubernur Ali Mazi, dapat membuat laju perputaran ekonomi masyarakat setempat bisa meningkat yang sebelumnya lesu akibat adanya wabah pandemi COVID-19.
“Sehingga sekiranya tidak salah kalau saya mengatakan bahwa kegiatan MTQ ke-5 Korpri tingkat nasional di Sulawesi Tenggara terbilang sukses,” tutur dia.
Pada kesempatan itu, Ali Mazi juga memberi selamat kepada seluruh kafilah peraih juara pada MTQ ke-5 Korpri tingkat nasional di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara. Sedangkan bagi kafilah yang belum berhasil meraih juara Gubernur meminta agar tetap bersemangat.
“Karena di dalam lomba menang atau kalah adalah hal biasa yang terpenting bagi kita adalah terus meningkatkan pengalaman pengamalan nilai-nilai Alquran dalam menjalankan rutinitas sehari-hari serta tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan di pundak kita masing-masing,” pinta Gubernur.
Juara umum pada MTQ Ke-5 Korpri tingkat nasional diraih Provinsi Kalimantan Selatan, juara kedua disabet Provinsi Jawa Timur, ketiga Aceh, keempat Sumatera Barat, kelima Sumatera Utara, keenam Sulawesi Tenggara, ketujuh Jawa Barat, kedelapan Banten dan Riau, kesembilan Kementerian Agama, dan ke-10 Provinsi Jambi.
Gubernur Ali Mazi juga mengutarakan permohonan maaf jika sebagai tuan rumah MTQ Ke-5 Korpri tingkat nasional pihaknya kurang maksimal dalam pelayanan.
“Sebagai tuan rumah penyelenggaraan MTQ ke-5 Korpri tingkat nasional kami telah berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi tuan rumah yang baik dengan memaksimalkan segala sumber daya yang tersedia,” demikian Gubernur Sultra Ali Mazi.
Sejumlah tamu undangan terlihat hadir pada pemutupan perhelatan tingkat nasional tersebut di antaranya Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Lukman Abunawas, Sekretaris Daerah Sultra Nur Endang Abbas, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Korpri RI Zudan Arif Fakrulah, Ketua Korpri Provinsi, Ketua Korpri Kementerian dan Lembaga, serta tamu undangan lainnya.
Penutupan MTQ V KORPRI Berlangsung Sederhana
Acara penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-5 tahun 2021 yang dilaksanakan di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, Jumat malam, berlangsung sederhana.
Penutupan MTQ Ke-5 Korpri tingkat nasional hanya menampilkan salah satu kafilah membacakan ayat suci Al Quran dan tausiah dari Ustad Das’ad Latif.
Masyarakat juga tak tampak memadati area penutupan di kawasan Tugu Religi MTQ Kota Kendari yang berada di Kelurahan Sorumba, Kecamatan Mandonga.
Meski begitu, kegiatan tampak berlangsung lancar dan aman hingga bendera Korpri diturunkan dan diserahkan kepada Gubernur Sultra Ali Mazi sebagai tuan rumah lalu diserahkan kembali kepada Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Zudan Arif Fakrullah.
Penutupan MTQ Ke-5 Korpri tingkat nasional mengumumkan para peserta terbaik dan juara umum, dimana Kalimantan Selatan keluar sebagai juara pertama, disusul Jawa Timur di posisi kedua, dan ketiga diraih Provinsi Aceh.
Selanjutnya, posisi keempat ditempati Provinsi Sumatera Barat, kelima Sumatera Utara. Sementara tuan rumah Provinsi Sulawesi Tenggara harus puas di posisi keenam, lalu ketujuh ditempati Jawa Barat, kedelapan diraih dua provinsi yaitu Banten dan Riau, sementara posisi kesembilan yaitu Kementerian Agama, dan ke-10 Provinsi Jambi.
Ajang MTQ Korpri diikuti sebanyak 71 kafilah dengan rincian 37 perwakilan Kementerian/Lembaga dan 34 utusan provinsi dengan jumlah total peserta maupun pendamping sebanyak 816 orang.
MTQ Ke-5 Korpri tingkat nasional di Kota Kendari Sulawesi Tenggara dibuka langsung oleh Wakil Menteri Agama Zairut Tauhid pada Ahad (14/11) malam dan ditutup oleh Gubernur Sultra Ali Mazi pada Jumat (19/11) malam.
Sejumlah tamu undangan terlihat hadir pada penutupan perhelatan tingkat nasional tersebut di antaranya Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Lukman Abunawas, Sekretaris Daerah Sultra Nur Endang Abbas, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Korpri Zudan Arif Fakrulah, Ketua Korpri Provinsi, Ketua Korpri Kementerian dan Lembaga, serta tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan itu pula, Zudan Arif Fakrullah mengumumkan bahwa Provinsi Sumatera Barat ditetapkan sebagai tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-6 tahun 2022 mendatang.(ADV)