Konawe, Sibernas.id – Pulau Saponda Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, yang dihuni kurang lebih 1.000 jiwa tidak memiliki sarana pelayanan kesehatan yang memadai yang mengakibatkan pelayanan kesehatan di tempat itu tidak maksimal.
Hal itu terungkat saat Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba, melakukan kunjungan kerja di Desa Saponda Darat dan Desa Saponda Laut yang berada di Pulau Saponda tersebut, Rabu (6/12/23).
Harmin Ramba, langsung menyiapkan berbagai kebijakan atau instruksi agar pelayanan kesehatan di pulau terluar dari Kabupaten Konawe ini dapat terpenuhi dan terlayani dengan baik.
Adapun kebijakan-kebijakan atau instruksi Pj Bupati Konawe ini mulai dari pengadaan Puskesmas Kapal Keliling, Ambulance Laut, pengadaan pelampung bagi tenaga kesehatan, penempatan Bidan Desa dan Perawat berpengalaman di Saponda, Peningkatan Pondok Bersalin Desa (Polindes) menjadi Puskesmas Pembantu (Pustu) di Pulau Saponda.
Kebijakan ini merupakan hasil dari mendengar aspirasi warga, termasuk aspirasi dari tenaga kesehatan melalui Kepala Puskesmas (Kapus) Soropia.
Hal ini diungkapkan oleh Pj. Bupati Konawe saat berada dalam pertemuan dengan masyarakat di Balai Desa Sawapudo, usai ia berkunjung di Desa Saponda di Pulau Saponda, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Rabu (6/12).
“Anggarkan itu, kalau ada pelampung dengan total harga Rp. 6 juta, masa tidak bisa beli? catat, ya. Yang begini harus di respon, ya. Saya kira kita prihatin dengan itu, kita tidak mau terjadi lagi, ada bidan kita perahunya terapung-apung di atas laut berjam-jam. Dan memang ini, kita sudah lagi pendiskusian kita bersama, apalagi kita ini khususnya Soropia sudah perlu ada Puskesmas Kapal Keliling untuk di Pulau-pulau,”ungkapnya.
Ia meminta kepada Kadis Kesehatan agar menempatkan disana (Desa Saponda) Bidan dan perawat, karena di pulau itu tidak ada dokter, tidak ada juga perawat, tidak ada juga bidan.
“Dan kita tadi dapat laporan dari warga Desa Saponda, ada kasus, ada pernah warga melahirkan di atas kapal jam 02.00 dini hari tiga minggu yang lalu. Makanya saya minta Kadis Kesehatan agar menempatkan disana (Desa Saponda) Bidan dan perawat,” pungkasnya.