Bombana, sibernas.id – Penjabat (Pj) Bupati Bombana Sulawesi Tenggara (Sultra) Ir. H. Burhanuddin, didampingi Pj. Ketua TP-PKK Hj. Fatmawati Kasim Marewa bersama Tim Penilai dari Tim Penggerak PKK dan Dinas Kesehatan Bombana, mengunjungi Kelurahan Sikeli Kecamatan Kabaena Barat dan Desa Wumbulasa Kecamatan Kabaena Utara, dalam rangka Penilaian Lomba Posyandu, Kesehatan Lingkungan (Kesling) dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Tingkat Kabupaten Bombana Tahun 2023, Minggu (24/9/2023).
Rombongan Pj. Bupati Bombana dan Tim Penilai Lomba Posyandu disambut dengan hangat dan meriah oleh Pemerintah Kecamatan/ Pemerintah Desa bersama masyarakat Kecamatan Kabaena Barat dan Kecamatan Kabaena Utara, dengan mempersembahkan tarian dan pengalungan bunga kepada H. Burhanuddin dan Hj. Fatmawati Kasim Marewa.
Melalui kegiatan ini, Pj Bupati Bombana Burhanuddin mengatakan beberapa hal yang perlu di perhatikan dalam Lomba Posyandu, Kesling dan PHBS yaitu bagaimana cara menangani stunting, Inflasi, kemiskinan ekstrem, dan peran Pengurus PKK di kabupaten Bombana untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten telah menjadi salah satu nominasi kabupaten yang berhasil menurunkan inflasi, namun kita harus terus menambah prestasi-prestasi yang membanggakan bagi Kabupaten Bombana, dan saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, sehingga Bombana mampu menangani inflasi di Kabupaten Bombana,”ungkapnya dalam sambutannya.
Pj. Bupati Burhanuddin tak lupa juga menyampaikan kabar baik kepada masyarakat yang hadir, bahwa Mesin Pembangkit Listrik sudah ada di PLTD Sikeli dan saat ini sedang dalam proses pemasangan alat.
“Tidak lama lagi impian masyarakat untuk menikmati listrik 24 jam akan terwujud, saya berharap agar seluruh masyarakat dapat berbahagia dan perekonomian di Pulau Kabaena dapat meningkat,”pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pj Ketua TP-PKK Hj. Fatmawati Kasim Marewa menambahkan, dia bangga dan berterima kasih kepada seluruh kader posyandu se-Kecamatan Kabaena tingkat Desa/Kelurahan. Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat memupuk rasa semangat kader posyandu untuk tetap rutin melaksanakan tugas dan kewajibannya, khususnya dalam menekan angka prevalensi stunting di Bombana.