Meriahkan HUT ke-79 RI, Kanwil Kemenag Sultra Gelar Porseni

  • Bagikan

Kendari, sibernas.id – Dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2024, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerjasama dengan Densus 88 Anti Teror Perwakilan Sultra, Kantor Bahasa Sultra dan LPP RRI Kendari menggelar Porseni yang secara langsung dibuka oleh Kakanwil Kemenag Sultra H Muhamad Saleh, Selasa (6/8/2024).

Pembukaan Porseni menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-79 tingkat Kanwil Kemenag Sultra yang berlangsung dipelataran Kanwil Kemenag Sultra ini, dihadiri Kasatgawil Densus 88 Anti Teror Polri Perwakilan Sultra, Kombes Pol. Masjaya, Kepala Kantor Bahasa Sultra, Uniawati, Perwakilan Kepala RRI Kendari, Pejabat Administrator, Ketua DWP Kanwil Kemenag Sultra, Hj. Nurna Saleh bersama jajaran, Katim, Pejabat Fungsional dan Pelaksana lingkup Kanwil Kemenag Sultra, Kepala Kantor Kemenag Kota Kendari bersama jajaran serta Kepala Madrasah Negeri se Kota Kendari. Pembukaan Porseni diawali dengan devile dan persembahan yel-yel kontingen Porseni.

Mengawali sambutannya, Kakanwil Kemenag Sultra Muhamad Saleh menyampaikan apresiasinya kepada Satgas Densus 88 Antiteror Polri Perwakilan Sultra, Kantor Bahasa Sultra dan LPP RRI Kendari yang terus bersinergi dan berkolaborasi, termasuk dalam menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 tingkat Kanwil Kemenag Sultra.

“Apa yang kita lakukan hari ini adalah ikhtiar nyata sebagai upaya untuk menghargai jasa para pendahulu, pejuang dan pendiri bangsa. Serta untuk tetap memperteguh komitmen dan semangat nasionalisme, maka salah satu ikhtiar yang kita lakukan adalah pelaksanaan kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) ini,” ungkapnya.

Menurut Saleh, salah satu cabang lomba yang perlu terus digelorakan sebagai warga Sultra adalah lomba pidato bahasa daerah bagi siswa-siswi madrasah dan sekolah umum. Hal ini dilakukan sebagai upaya menjaga kepunahan bahasa lokal yang ada di Sultra, karena bahasa lokal adalah modal dari bahasa nasional yang ada di Indonesia.

“Mari kita sukseskan kegiatan ini. Kegiatan ini tidak punya nilai apa-apa jika dibandingkan dengan semangat dan pengorbanan para pendahulu dan pejuang bangsa. Semangat nasionalime tetap kita tumbuh kokohkan dalam pengabdian kita sehari -hari,” lanjutnya.

Saleh berpesan, jika inti dari perlombaan tersebut adalah semangat sportivitas diantara semua. Hadiah sangatlah kecil tidak bermakna apa-apa, dan bukanlah tujuan perlombaan.

“Tapi bagaimana semua mampu membangun semangat, kejujuran dan sportivitas sebagai implementasi dari Lima Nilai Budaya Kerja Kemenag yang dielaborasi melalui Gerakan Kemenag Sultra Action,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kabid Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Islam selaku Ketua Panitia Porseni H. Muhammad Basri, dalam laporannya menyebut jika Porseni bertujuan menumbuhkan semangat perjuangan dan kebersamaan antar sesama menuju Nusantara Baru, Indonesia Maju.

Adapun beberapa cabang lomba yang akan dipertandingkan diantaranya Lomba Pidato, Tenis Meja dan Bulu Tangkis.

Selain gelaran Porseni, dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79, Kanwil Kemenag Sultra juga akan menggelar Kirab Kebangsaan pada 13 Agustus mendatang dengan membentangkan Bendera Merah Putih sepanjang 79 meter oleh siswa-siswi Madrasah di Kota Kendari.

 

  • Bagikan