Kendari, sibernas.id – Menteri Agama, H. Nasaruddin Umar menerima penghargaan Elshinta Award dalam kategori The Exemplary Leadership. Penghargaan diberikan kepada Menag, H. Nasaruddin Umar pada Sarasehan Elshinta Award 2025, yang berlangsung di Jakarta.
Penghargaan kategori The Exemplary Leadership diberikan kepada mereka yang telah memberikan keteladanan sebagai seorang pemimpin, menebar pengaruh positif dalam menjalankan hidup, konsisten dalam menjalankan visi dan misi, konsisten antara ucapan dengan tindakan, dan berintegritas tinggi.
“Saya tidak bisa berkata apa pun pada kesempatan ini, kecuali berterima kasih kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala Tuhan yang maha berkuasa,” ujar Menag, H. Nasaruddin Umar, Rabu (5/2/2024).
Sosok yang juga merupakan Imam Besar Masjid Istiqlal ini mengungkapkan keyakinannya bahwa bekerja dengan ikhlas akan membawa pada kebaikan.
“Saya sangat-sangat yakin bahwa ketika kita bekerja dengan ikhlas, tanpa beban apapun, berjalan dekat-dekat terus di atas rel yang benar, pasti kita akan mendapatkan back-up dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala Tuhan yang berkuasa, ” katanya.
“Kita tidak perlu takut terhadap siapapun dan apapun. Kalau kita berjalan di atas jalan yang benar, maka Insya Allah, semuanya akan membersamai kita semuanya,” lanjutnya.
Menanggapi hal ini, Kakanwil Kemenag Sultra, H. Muhamad Saleh menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya. Menurutnya, hal tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi seluruh jajaran Kemenag.
Saleh menambahkan, capaian ini semakin meneguhkan citra Kemenag dimata publik setelah sebelumnya Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) menempatkan Menag, H. Nasaruddin Umar di posisi kedua dengan kinerja terbaik dengan nilai 23,63% dan Menteri dengan Kinerja Paling Memuaskan dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) dengan nilai 92,9%.
Saleh menilai, program-program yang diusung oleh Menteri Agama, H. Nasaruddin Umar mencerminkan visi yang inklusif, toleran dan berupaya untuk merangkul keragaman dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Saleh mengungkapkan, Menag, H. Nasaruddin Umar senantiasa menekankan seluruh pemuka atau tokoh agama untuk senantiasa menjadi panutan dan lebih mendekatkan umat kepada ajaran agamanya. Menag juga menegaskan pentingnya penguatan moderasi beragama untuk menciptakan harmoni dalam keberagaman.
Saleh menyebut, Menag senantiasa menekankan seluruh jajarannya untuk fokus melayani umat. Agar umat merasakan kehadiran Kementerian Agama karena kemudahan akses atas layanan yang semakin baik dan bermutu. Sejak awal dilantik, Menag, H. Nasaruddin Umar terus mengingatkan aparaturnya di seluruh Indonesia untuk melawan korupsi dan menolak gratifikasi.
“Apa yang dilakukan dan dicapai oleh Menag, H. Nasaruddin Umar sangat memotivasi dan menginspirasi seluruh jajaran Kemenag Sultra. Ini menjadi spirit baru untuk terus berkomitmen menunjukkan kinerja optimal dan senantiasa menjadi teladan dalam pelayanan terhadap umat sebagaimana pesan Menag,” kata Saleh.
Hadir dalam acara ini, Agus Harimurti Yudhoyono Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Abdul Mu’ti Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Saifullah Yusuf Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur, Rano Karno Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta dan tokoh-tokoh penting lainnya.
