Keindahan Kebun Raya Kendari, Menjadi Magnet Pariwisata Kota Lulo

  • Bagikan

Kendari, Sibernas.id – Kebun Raya Kendari terletak di Desa Nanga-nanga, Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Kawasan wisata Kebun Raya Kendari dapat menjadi pelepas penat warga yang sibuk dengan aktivitas rutian kesehariannya.

Tempat ini sudah menjadi salah satu tempat menarik yang menjadi data tarik atau mahneg pariwisata di Kota kendari untuk menarik minat kunjungan wisatawan di ibu kota Provinsi Sultra tersebut.

Untuk menjangkaunya tidak harus berlama-lama karena jaraknya relatif dekat dari pusat kota. Jarak tempuh Kebun Raya Kendari dengan pusat Kota Kendari sekitar 11,7 Km dengan waktu tempuh sekitar 25 menit. Perjalanan akan melalui Jl Jend AH Nasution, Jl Martandu, Jl Haluoleo, dan Kebun Raya Kendari.

Banyak masyarakat kota maupun daerah di Sulawesi Tenggara lainnya yang secara umum kerap menjadikan Kebun Raya Kendari untuk melepas kejenuhan usai beraktivitas. Kawasan wisata ini cocok dijadikan tempat berlibur bersama keluarga maupun teman-teman.

Kebun Raya Kendari nan indah dengan panorama pepohonan dan didukung berbagai fasilitas lain ini memanjakan raga masyarakat. Mereka seolah ketagihan untuk datang terutama pada hari libur.

Lokasinya seluas 113 hektare yang terletak di kawasan Hutan Nanga-Nanga Papolia. Di tempat ini 22 hektare di antaranya merupakan hutan lindung, dan 96 hektare berikutnya merupakan hutan produksi.

Ada manfaat ganda dari keberadaan tempat wisata ini. Sebab kawasan ini juga berfungsi sebagai konservasi tumbuhan, penelitian, hingga wisata edukasi.

Tiket masuk Kebun Raya Kendari cukup terjangkau. Menikmati keindahan tempat ini pengunjung hanya dikenakan tiket masuk mulai Rp10 ribu untuk satu unit kendaraan roda empat, kemudian Rp5.000 untuk tiket per kepala. Adapun jam operasional Kebun Raya Kendiri juga sudah ditetapkan. Jam operasionalnya mulai pukul 07.00 Wita hingga 17.30 Wita.

Bagi mereka yang memiliki hobi wisata alam bebas, Kebun Raya Kendari ini merupakan pilihan terbaik. Selain menikmati damai dan indahnya alam, wisatawan dapat melihat beragam jenis flora maupun fauna yang ada.

Pemandangan yang disuguhkan kebun raya menghadirkan suasana sejuk, pepohonan rimbun, serta berbagai fauna yang dapat dengan mudah dijumpai. Suara hewan yang bersahut-sahutan, membuat pengunjung bisa betah berlama-lama.

Objek wisata Kebun Raya Kendari merupakan salah satu objek wisata alam yang sangat khas dengan pemandangan yang hijau di penuhi dengan beranekaragaman tumbuhan dan tanaman yang segar dan indah. Ditambah lagi dengan adanya pegunungan yang menambah keindahan kebun raya kendari ini.

Tumbuh tumbuhan flora yang ada di wisata ini  menjadikan ciri khas yang unik pada kebun raya kendari karenan mempunyai ratusan jenis tumbuhan. Objek wisata Kebun Raya Kendari  ini sangat berpotensi dijadikan sebagai ekowisata serta dapat dijadikan sebagai sarana edukasi wisata karena memiliki banyak tumbuhan yang di rawat dengan baik itulah kenapa wisata ini di sebut juga dengan wisata edukasi. Hal tersebut dapat menjadi daya tarik alami yang memiliki potensi besar menarik wisatawan untuk datang serta berkunjung.

Kebun Raya Kendari atau Camping Ground Kendari juga menyuguhkan pemandangan yang asri dan sejuk. Di sini ada aliran air dari sungai kecil yang memberi kesejukan tersendiri. Berbagai tanaman yang dapat menambah pengetahuan wisatawan dilengkapi dengan papan informasi.

Selain gazebo juga terdapat camping ground, gardu pandang, pedestrian, toilet, musala, dan aula. Lokasi wisata ini terletak di tiga hutan yang masing-masing memiliki luas yang berbeda.

Dukungan Pemerintah

Pemerintah Kota Kendari mengaku tengah membangun komunikasi dengan Kemenparekraf terkait pengembangan sejumlah tempat wisata di Kendari. Terutama pengembangan 3 objek wisata yakni Pantai Nambo, Kebun Raya Kendari, dan Tambat Labuh. Pengembangan tiga objek wisata itu sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasaran wisata. Jika itu terpenuhi, maka akan meningkatkan kunjungan wisatawan.(adv)

  • Bagikan