Kendari, Sibernas.id – Jumlah investor saham di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menunjukan peningkatan yang signifikan.
Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) Cabang Sultra, jumlah investor pada awal 2021 sebanyak 6.105. Kemudian mengalami peningkatan per November 2021 sebanyak 12.749 investor.
Secara umum, peningkatan jumlah investor di Sultra mengalami kenaikan sebesar 108,8 persen.
Hal ini tentu menunjukan trend positif bagi perekonomian daerah. Apalagi, kondisi saat ini masih dalam suasana pandemi Covid-19.
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sultra mengapresiasi perkembangan investor di BEI Cabang Sultra.
Wakil Ketua Umum Bidang Pasar Modal Kadin Sultra, Sastra Alamsyah mengatakan, peningkatan jumlah investor ini menandakan perekonomian Sultra akan tumbuh lebih pesat.
“Tentu kita semakin optimis, ekonomi Sultra akan tumbuh lebih baik lagi,” ujar Sastra Alamsyah, Rabu 5 Januari 2021.
Lebih lanjut, Ia berharap, investasi di pasar modal akan lebih banyak lagi, utamanya dikalangan milenial.
Menurutnya, dengan terus meningkatnya jumlah investor di pasar modal, maka menandakan ekonomi Sultra akan tumbuh pesat.
Sastra menambahkan, untuk mempermudah bagi para investor di bumi anoa dalam berinvestasi di pasar modal, Kadin Sultra bersama BEI telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU).
“Dengan MoU tersebut, maka kita akan membuka galeri invstasi bersama,” tambahnya.
Dijelaskannya, galeri investasi bersana tersebut bertujuan agar masyarakat dan pengurus Kadin bisa mengetahui mengenai tujuan pasar modal bagi perusahaan masing-masing.