BLK Kendari Bersama KADIN Sultra Bersinergi Berdayakan Alumni Siswa Pelatihan

  • Bagikan
Kadin blk
Kepala BLK kendari, La Ode H Polondu bersama Ketua Kadin Sultra, Anton Timbang

Kendari, Sibernas.id – Dalam rangka memberdayakan alumni siswa pelatihannya, sehingga memiliki peluang besar bisa bekerja di dunia usaha dan industri, Balai Latihan Kerja (BLK) Kendari gandeng Kamar Dagang dan Industri Sulawesi Tenggara (KADIN SULTRA).

Kepala BLK Kendari Dr La Ode Haji Polondu bersama Ketua Umum KADIN Sultra Anton Timbang telah bersepakat untuk melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) terkait pemberdayaan alumni siswa pelatihan yang kompeten, sebagai tindak lanjut atas pertemuan kedunya di BLK Kendari, Selasa (6/7/2021).

Kepala BLK Kendari Dr La Ode Haji Polondu mengatakan, pihaknya akan melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama KADIN Sultra ketika kunjungan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Menaker RI) Dr. Hj Ida Fauziyah, M.Si. di Kota Kendari awal Agustus 2021 mendatang.

“Insya Allah, jika tidak ada aral melintang rencana penandatangan Memory of Understanding (MoU) antara BLK Kendari dengan KADIN Sultra akan kami laksanakan pada awal Agustus nanti dengan disaksikan langsung oleh Ibu Menteri Ketenagakerjaan RI,” katanya.

Ia menjelaskan, dengan kerja sama yang baik antara pihaknya dan KADIN Sultra, tentu akan sangat membantu alumni siswa pelatihan BLK Kendari dalam menggapai impiannya, sehingga mereka bisa bekerja di dunia usaha dan industri atau membuka peluang usaha baru sesuai keterampilan yang dimiliki.

“Ini artinya, para siswa yang telah berlatih di BLK Kendari, terkait dengan penempatan mereka, tidak hanya menjadi anak binaan dan tanggung jawab kami di BLK Kendari saja, tetapi juga menjadi anak dan sekaligus menjadi tanggung jawab bersama dari Pak Gubernur Sultra dan Pak Ketua DPRD Sultra, Pak Bupati dan Walikota dalam Wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara serta KADIN Sultra serta Pimpinan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara. Jika demikian, maka semua pihak harus ikut bertanggung jawab dalam hal pemberdayaan dan penempatan Siswa Pelatihan Alumni BLK Kendari sehingga keterampilan mereka tidak tumpul, dan sekaligus mereka dapat bekerja sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya,” jelas orong nomor satu di BLK Kendari ini.

Atas hal itu pula, Mantan Kepala Bagian (Kabag) Rumah Tangga Kemnekar RI ini berharap, dengan adanya kerjasama yang baik dengan semua pihak, BLK Kendari bisa menjadi lembaga pelatihan yang menciptakan angkatan kerja kompeten sesuai kebutuhan pasar kerja baik di dunia usaha dan industri di Provinsi Sulawesi Tenggara.

“Tentu, kondisi ini akan mampu menekan dan meminimalisir angka pengangguran di Provinsi Sulawesi Tenggara,” tandasnya.

Ditempat yang sama Ketua Umum KADIN Sultra, Anton Timbang juga menuturkan, jika pihaknya siap mengakomodir siswa Alumni pelatihan BLK Kendari yang memiliki sertifikat kompeten untuk bisa terjaring atau masuk menjadi tenaga kerja di berbagai dunia usaha dan industri dalam Wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara.

“Pasti kami bantu, apalagi dalam waktu dekat kami akan melakukan penandatanganan kerja sama dengan BLK Kendari,” terangnya.

Hal ini, jelas dia, sesuai dengan visi misinya untuk memaksimalkan peran KADIN Sultra sebagai wadah berusaha dan pemersatu pengusaha untuk kemajuan dan peningkatkan sektor ekonomi di Sultra, membangun kemitraan strategis dengan pemerintah sebagai realisasi sinergi percepatan perbaikan iklim usaha, mendorong lahirnya pengusaha baru di Sultra dengan memfasilitasi generasi muda untuk melahirkan start up unggulan dan sektor ekonomi kreatif dengan berbasis kepada inovasi dan teknologi dunia usaha terkini, serta pengembangan SDM melalui kolaborasi dengan lembaga pendidikan.

“Metode yang akan kami gunakan sebagai tindak lanjut dari kerja sama antara BLK Kendari dengan KADIN Sultra nanti adalah mewajibkan semua perusahaan atau industri yang ada di Sulawesi Tenggara untuk memproritaskan dan mengakomodir tenaga kerja yang memiliki sertifikat kompetensi dari BLK Kendari, senagai tenaga kerja di perusahaannya,” tutupnya.

 

  • Bagikan