Jakarta, sibernas.id – Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Juri Ardiantoro mendorong aparatur sipil negara (ASN) untuk menjadi komunikator dalam glorifikasi isu Presidensi G20 dan membangun “demam” G20 di masyarakat.
Pernyataan Juri tersebut disampaikan dalam seminar daring “Kick Off Setneg Mantul Road to G20” yang digelar Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) dan Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah.
Juri mengatakan pemerintah pusat mendorong pemerintah daerah hingga jajaran aparatur di kecamatan dan desa/kelurahan untuk mengkomunikasikan isu G20 dalam berbagai hal.
“Kita perlu memberikan pesan kepada masyarakat bahwa Indonesia adalah negara kuat dan punya banyak modal untuk bisa bertahan dalam menghadapi masalah. Selain itu, kita harus menunjukkan bahwa Indonesia sedang memainkan peranan penting dalam pergaulan internasional,” katanya.
KSP aktif berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Kemensesneg dalam mengintegrasikan narasi untuk diseminasi informasi dari penyelenggaraan Presidensi G20.
“Di kalangan masyarakat berkembang persepsi publik bahwa G20 itu isu elitis yang tidak terjangkau bagi masyarakat. Ini tantangan bagi kita untuk membumikan isu G20 agar mudah dipahami sehingga ini menjadi isu bersama milik masyarakat dan akar rumput,” kata Sekretaris Kemensetneg Setya Utama seperti dikutip dari keterangan KSP.