Kendari, Sibernas.id – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tengah mempersiapkan kegiatan penguatan moderasi beragama bagi ASN tahun 2022.
Program atau kegiatan penguatan moderasi beragama bagi ASN tahun 2022 tersebut dipaparkan Kakanwil Kemenag Sultra, pada sosialisasi secara virtual bersama Tim Pokja Moderasi Beragama Kemenag RI, Kamis (20/1/22).
Saat mengikuti sosialisasi tersebut, Kakanwil Kemenag Sultra, H. Zainal Mustamin didampingi sejumlah pejabat administrator mengikuti sosialisasi secara daring yang dihadiri Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Wawan Djunaedi.
Pada pertemuan tersebut tim pokja menyampaikan juknis kegiatan penguatan moderasi beragama yang dapat dilaksakan pada tingkat satuan kerja Kantor Wilayah.
Salah satu bentuk kegiatan yang dapat dilaksanakan Kanwil Kemenag Sultra berupa Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama bagi Pegawai Kementerian Agama, Sosialisasi serta literasi, diseminasi dan publikasi.
Kakanwil mengatakan pihak Kanwil Kemenag Sultra akan mempersiapkan serta menyesuaikan seluruh syarat adminstrasi yang dibutuhkan guna memastikan kegiatan berupa orientasi pelopor penguatan moderasi beragama se Sultra dapat terlaksana.
“Terlebih lagi, penguatan moderasi beragama merupakan agenda nasional yang perlu disukseskan bersama. Kita akan menyesuaikan dan jika sudah siap kami akan konfirmasi ke pokja, kami akan merevisi sesuai juknis ke 28 jpl, begitu pula pesertanya akan menyesuaikan agar nanti bisa sinkron dengan agenda nasional,” kata Kakanwil.
Kakanwil menambahkan, bahwa Kanwil Kemenag Sultra berupaya memaksimalkan program moderasi beragama dengan menyiapkan ruangan yang dinamakan graha moderasi beragama sebagai wahana advokasi, edukasi dan sosialisasi bagi semua umat beragama di Sultra termasuk menyiapkan studio graha moderasi yang disajikan dalam bentuk podcast.
“Sebelumnya, dalam memperingati Hari Amal Bhakti Kemenag ke 76, Kanwil Kemenag Sultra menyerahkan bantuan sosial berupa kurang lebih seribu paket sembako yang menjangkau seluruh umat beragama dengan memberikan bantuan pada rumah ibadah gereja, pura, vihara dan ponpes di Kota Kendari, Kabupaten Konawe dan Konawe Selatan,” pungkas mantan Kakandepag Kota kendari ini.