Sekda Sultra Buka PKA Angkatan XIV Blended Learning Lingkup Pemprov Sultra

  • Bagikan

Kendari, sibernas.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Drs. H Asrun Lio membuka secara resmi Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) angkatan XIV/14 (Blended Learning) Lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra Tahun 2024 di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sultra, Minggu, (21/4/2024).

Hadir dalam pembukaan tersebut Kepala BPSDM Provinsi Sultra, Koord. Widyaiswara BPSDM Sultra, Para Pejabat Struktural, Fungsional BPSDM Provinsi Sultra, Para Widyaiswara, Fasilitator, Instruktur dan para peserta pelatihan PKA lingkup Pemprov Sultra yang berjumlah 40 orang.

Kepala BPSDM Provinsi Sultra, Syahruddin Nurdin dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan PKA ini yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi peserta dalam memenuhi standar kompetensi manajerial jabatan administrator, sehingga penyelenggaraan pelatihan ini dapat mewujudkan pemimpin yang kompeten dalam manajemen kinerja yang memenuhi kompetensi manajerial administrator yang dipersyaratkan.

Pelaksanaan PKA angkatan 14 ini, selama 105 hari dari kalender pelatihan atau sebanyak 908 Jam Pembelajaran (JP) yang dimulai dari tanggal 11 Maret sampai dengan 18 Juli tahun 2024.

Dalam pelatihan ini juga menggunakan system pembelajaran Blended-Learning atau pembelajaran melalui virtual syncronouse, virtual A-Syncronouse dan pembelajaran klasikal dengan melalui 6 tahapan pembelajaran yaitu:
1. Pembelajaran mandiri terintegrasi ke LAN-RI (LMS).
2. E-Learning (Virtual Syncronouse/By Aplikasi Zoom).
3. Membangun komitmen antara peserta dan pimpinan peserta.
4. Pembelajaran klasikal tahap pertama (mulai hari ini sesuai Jadwal dan Materi yang telah disampaikan kepada peserta dan pemateri termasuk studi lapangan, pembimbingan rencana aksi perubahan dan seminar rancangan aksi perubahan).
5. Aktualisasi (unit kerja peserta), dan
6. Pembelajaran klasikal tahap kedua (pembimbingan aksi perubahan, pameran aksi perubahan dan seminar hasil akhir perubahan).

Peserta pelatihan diharapkan mempunyai kompetensi manajerial dan kompetensi pemerintahan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 38 Tahun 2017 tentang standar kompetensi jabatan ASN dan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 108 tahun 2017 tentang kompetensi Pemerintahan dengan melalui 4 agenda pembelajaran yakni:
1. Agenda kepemimpinan pancasila dan nasionalisme.
2. Agenda kepemimpinan kinerja.
3. Agenda manajemen kinerja.
4. Agenda aktualisasi kepemimpinan.

“Ini merupakan angkatan pertama yang kita laksanakan secara Blended Learning yang lalu lalu belum 100%, sehingga diperlukan komitmen dan keseriusan dalam mengikuti kegiatan ini bagi masing-masing peserta dan kami mengingat bahwa jangan sampai hanya alpa yang melebihi 27 JP secara kumulatif, sehingga yang kemarin-kemarin bisa kami bantu, untuk angkatan ini di monitor langsung LAN RI sehingga absensinya harus terpenuhi,” ucap Syahruddin Nurdin.

Sementara itu, Sekda Sultra Asrun Lio dalam sambutannya mengatakan bahwa salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh BPSDM mewajibkan setiap ASN mengikuti pelatihan ini, bagi para ASN di latih dan diberikan bekal manajerial, kepemimpinan untuk melaksanakan tugas-tugas mereka sebagai pejabat administrator.

Diharapkan kepada seluruh peserta PKA dapat mengadaptasi semua pembelajaran yang didapatkan dan mengimplementasikan didalam kegiatan sehari-hari dalam mengembang tugas pokok dan fungsinya.

  • Bagikan