Muna Barat, Sibernas.id – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar kegiatan integrasi penguatan kemitraa dalam rangka penggarapan partisipasi terhadap program Keluarga Berencana (KB) dan kesehatan reproduksi (KR) di wilayah dan sasaran khusus yakni di Kabupaten Muna barat, Senin.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan “Bhakti Sosial KB Terintegrasi dengan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-113 Di Kabupaten Muna Barat tersebut dipusatkan di Desa Parura Jaya Kecamatan Tiworo Selatan.
Kegiatan ini dibuka oleh Kaper BKKBN Prov Sultra, Drs Asmar, dihadiri Kadis PP dan KB Kabupaten Muna DAN Ramil, Camat Tiworo Selatan, kemudian peserta kegiatan adalah Jajaran TNI, Kepala Puskesmas se Kabupaten Muna Barat, Bidan Koordinator Puskesmas se Kabupaten Muna Barat dan Penyuluh Korcam se Kabupaten Muna Barat.
“Angka kelahiran atau pun pertumbuhan penduduk Indonesia naik secara signifikan. Laju pertumbuhan penduduk yang cukup cepat tersebut, maka sejak tahun 2018 BKKBN melakukan upaya meningkatkan partisipasi pria dalam Program Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB dan KR),” kata Asmar.
Untuk itu, dia mengajak para pria di daerah itu untuk ikut berkontribusi atau berpartisipasi terhadap program KB dan KR.
“Khusus untuk yang pria yang ingin vasektomi silahkan, dan untuk perempuan yang ingin tubektomi silahkan. Yang menjadi kendala karena ada yang berangggapan bahwa kalau vasektomi jagan sampai tidak bisa lagi berfungsi, tetapi itu tidak benar,” kata Asmar.
Ia menyebutkan, khusus di Sultra peserta KB pria yang disebut MOP atau vasektomi terbanyak itu di Kabupatwen Muna.
“Dan berdasarkan pengakuan para peserta vasektomi di Muna tersebut, sampai saat ini tidak ada keluhan seperti yang ditakutkan awalnya, bahkan kehidupan suami istri semakin harmonis,” katanya.