Perkuat Peran Organisasi, Kanwil Kemenag Sultra Gelar Capacity Building

  • Bagikan

Konawe, sibernas.id – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra), H. Muhamad Saleh memberikan sambutan dan arahan pada rangkaian kegiatan Capacity Building ASN sekaligus Pembubaran Panitia Pelaksana HAB ke-79 Kementerian Agama Tahun 2025 Tingkat Provinsi Sultra, bertempat di Pantai Toronipa, Kabupaten Konawe, Minggu (12/1/2025).

Turut Hadir Ketua FKUB Sultra, Pejabat Administrator Kanwil, Ketua DWP Kanwil Kemenag Sultra bersama jajaran serta segenap panitia pelaksana HAB ke-79 Kanwil Kemenag Sultra.

Kakanwil Kemenag Sultra Muhamad Saleh menyampaikan, Capacity Building bertujuan meningkatkan kemampuan individu, organisasi, dan masyarakat agar dapat mencapai tujuan tertentu secara efektif dan berkelanjutan.

“Capacity Building mampu meningkatkan kompetensi individu. Meningkatkan kapasitas untuk beradaptasi terhadap perubahan dan tantangan baru serta memperkuat kemampuan kepemimpinan dan pengambilan keputusan,” ungkapnya.

Saleh menambahkan, Capacity Building juga dapat memperkuat peran organisasi dalam mencapai visi dan misi. Membangun sistem kerja yang lebih baik, serta memperkuat tata kelola, transparansi dan akuntabilitas.

Menurut Saleh, hal ini juga mampu memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan. Selain itu, meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat untuk mengatasi tantangan sosial, ekonomi, atau lingkungan.

“Capacity building mendorong praktik-praktik yang berkelanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam. Juga, membantu masyarakat dan organisasi menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim atau ketimpangan ekonomi,” jelasnya.

Saleh berharap, capacity building mampu meningkatkan kerjasama dan sinergi. Mendorong kemitraan antara berbagai pemangku kepentingan, seperti pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil.

“Bangun jaringan dan kolaborasi yang saling mendukung. Ciptakan perubahan positif dan berkelanjutan, baik pada tingkat individu, organisasi, maupun komunitas agar dapat mandiri, kompeten dan tangguh,” pungkasnya.

  • Bagikan