Konawe Selatan, Sibernas.id – Dewan Pembina Aku Sahabar Takyat (ASR) Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka hadir di tengah masyarakat Kecamatan Konda, Wolasi< Ranomeeto dan Ranomeeto Barat, yang dipsatkan di Kecamatan Konsa Kabupaten Konawe Selatan, Senin.
Kegioatan silaturrahmi dilakukan Andi Sumangerukka untuk bersua dan menyapa langsung warga masyarakat Kecamatan Ranomeeto, Wolasi, Ranomeeto Barat, dan Konda sebagai tuan rumah.
Kehadiran ASR tentu disambut antusias oleh masyarakat. Bahkan banyak harapan yang dititipkan kepada ASR untuk diperjuangkan ketika menjadi Gubernur Sultra mendatang.
Salah satu tokoh masyarakat, Arifudin Hatas, mengatakan, ada dua amanah yang akan kami titipkan kepada ASR.
Pertama, lanjut dia, pemekaran Kabupaten Konawe Timur (Kontim) harus menjadi agenda ASR ketika menjadi Gubernur Sultra mendatang.
“Kami berharap ASR memperjuangkan pemekaran Kontim. Karena, masyarakat sudah berjuang. Tinggal menunggu keseriusan pemerintah untuk pemekaran Kontim,” ujarnya.
Amanah kedua yang ditipkan masyarakat kepada ASR yakni, sumbangan pemikiran honorer Kabupaten Konsel pada Kategori II (K2).
Menurut Arifudin, K2 Konsel cukup banyak. Bahkan para honorer tersebut ada yang sudah bekerja puluhan tahun. Tapi sampai sekarang belum ada sakitp para honorer K2 tersebut.
“Kami berharap, ASR punya konsen terhadap kontribusi honorer K2 yang jumlahnya menghasilkan orang,” kata Arifudin.
Mendengar dukungan dan permintan warga, Andi Sumangerukka mengaku, senang dan bahagia atas dukungannya untuk maju sebagai calon Gubernur Sultra tahun 2024 mendatang. Dukungan masyarakat Konawe Selatan, khususnya di tempat silaturahmi ini, merupakan suatu amanah. Dan amanah ini mendapat restu dari Allah SWT, maka akan menjadi komitmen untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat.
“Insya Allah untuk pemekaran Kabupaten Konawe Timur, Andai saja hari ini saya memiliki kewenangan, KonaweTimur akan dimekarkan dan tidak perlu menunggu jadi Gubernur, apalagi jika sudah jadi Gubernur, percepatan pemekaran bakal segera dilaksanakan,”ungkapnya disambut tepuk tangan dari warga yang hadir.
Dewan Pembina Relawan ASR ini mengatakan, saat dirinya menjadi Komandan Korem 143 Halu Oleo dan Pangdam Hasanuddin dirinya selalu memberikan prioritas untuk penambahan kuota bagi penerimaan prajutit TNI Angkatan Darat, karena itu diamanahkan untuk menjadi Gubernur, terutama PNS dari pegawai honorer dan guru kontrak akan menjadi perhatiannya.
“Begitu juga tentang jalan dan pembangunan di Sulawesi Tenggara tentunya akan menjadi fokus, terlabih itu adalah amanah dari bapak Ibu sekalian. Sebaliknya bila amanah yang diberikan kepada saya dan silau akan berlaku, maka saya akan mundur,”tandasnya.
Dalam pertemuan dan silaturahmi tersebut, ASR juga memberikan bantuan dana untuk puluhan rumah ibadah dan juga bakal merehab PAUD Savana Pertiwi di Desa Lamomea Kecamatan Konda.