Kendari, sibernas.id – Sebanyak 40 peserta mengikuti pelatihan keterampilan perhotelan berbasis kompetensi tahap pertama yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnaker) Kota Kendari. Kegiatan tersebut dibuka secara langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari Ridwansyah Taridala, Selasa (20/6).
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Kendari Muh. Ali Aksa menjelaskan, hal ini berkenaan dengan angka pencari kerja yang terus bertambah di setiap tahunnya. Pertambahan ini disebabkan posisi Kota Kendari sebagai Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pihaknya mencatat dalam kurun waktu 3 tahun terakhir jumlah pencari kerja bertambah sebanyak 3000 orang dan didominasi oleh para pencari kerja pada kategori jasa seperti perhotelan dan resto.
“Kemarin pencari kerja yang ada di Kendari mencapai 3000 orang pertahunnya dan meningkat lagi tahun kemarin sekitar 5000 dan kemarin tahun 2022 sudah mencapai 7000 pencari kerja,” jelasnya.
Guna memfasilitasi para pekerja dengan keahlian, Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian mulai mengadakan pelatihan. Pelatihan ini bakal menyusur di setiap kelurahan di Kota Kendari.
Ali Aksa berharap, selain para peserta dapat lebih mudah terserap di lapangan kerja, peserta ini juga dapat membuka kesempatan kerja usai mengikuti pelatihan tersebut.
Di tempat yang sama Sekda Kota Kendari Ridwansyah Taridala berharap, para peserta dapat menyerap ilmu yang diberikan oleh narasumber. Sehingga usai mengikuti kegiatan ini, para peserta mampu membuka lapangan pekerjaan.
Ridwansyah Taridala menjelaskan bahwa, pelatihan ini merupakan usaha Pemerintah Kota Kendari untuk menekan angka pengangguran.
“Kita bisa bayangkan satu saja ini peserta bisa diterima atau membuka lapangan kerja, dia bisa merekrut Insya Allah pengangguran kita secara perlahan bisa berkurang,” pungkasnya.