Kolut, sibernas.id – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) yang juga Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, H Zainal Mustamin meresmikan Pemanfaatan Gedung Ruang Kelas Belajar (RKB) MIN 1 Kolaka Utara yang dibangun melalui anggaran SBSN Tahun 2022.
Peresmian ini ditandai dengan pemukulan Gong dan Pengguntingan Pita oleh H. Zainal Mustamin bersama dengan Pj. Bupati Kolut diwakili Asisten I Setda Kolaka Utara, Mukhlis Bachtiar, Ketua DPRD Kolut, dan Ketua Pengadilan Agama Kolut.
Turut hadir, Kabag Tata Usaha Kanwil Kemenag Sultra, H. Muh. Saleh, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sultra, Sitti Mardawiah Kasim, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kolaka Utara, Alimuddin, Kepala Kemenag Kolaka, Baharuddin, Kepala MIN 1 Kolaka Utara serta disaksikan sejumlah guru dan siswa MIN 1 Kolaka Utara.
Plt Kakanwil Kemenag Sultra H Zainal Mustamin dalam sambutannya mengatakan, peresmian hari ini dimaknai pada 3 hal. Pertama sebagai bentuk kesyukuran kita kepada Allah SWT.
“Sebagaimana Allah berfirman, la`in syakartum la`azidannakum wa la`ing kafartum inna ‘azabi lasyadid, artinya jika kalian bersyukur, maka sungguh Aku akan tambah untuk kalian (akan nikmat). Dan jika kalian kufur, sesungguhnya siksa-Ku sangatlah pedih,” jelasnya.
Menurutnya, bentuk kesyukuran atas pembangunan Gedung RKB ini bisa menambah nikmat agar pembangunan Gedung Madrasah di Sultra lainnya bisa terus direalisasikan.
Ia menilai pembangunan gedung belajar, tidak hanya pada Kementerian Agama saja, tapi juga bisa dilakukan dari pemerintah daerah setempat, dari anggota DPR, maupun bantuan dari masyarakat sekitar yang mewakafkan tanahnya.
“Hal seperti inilah, yang menjadi amal jariyah untuk semuanya yang ikut berkontribusi pada pembangunan tersebut, sehingga pemanfaatannya dinikmati oleh anak anak generasi muda,”ujarnya.
Kedua, tambah dia, bahwa peresmian pemanfaatan ini sebagai tanda dimulainya aktivitas baru dari tempat baru dan gedung baru untuk belajar.
“Semoga berkah selalu, sehingga Allah senantiasa menjaga gedung ini dari marabahaya, Allah jaga dari kerusakan, tapi kita harus menjaganya bersama sama terlebih dahulu, dan kitalah terlebih dahulu yang merawatnya,” ujarnya.
Makna ketiga, menurutnya, kegiatan ini adalah bentuk ujian dari Allah, yaitu tentang manusia yang sedang diuji dalam kesenangan dan kebahagian.
H Zainal Mustamin menyebut gedung ini menjadi salah satu kebanggaan, tapi bukan untuk dibangga-banggakan, sampai membuat orang tersinggung.
“Karena kita juga dapat melihat, masih banyak madrasah lainnya yang butuh perbaikan di Sultra, olehnya itu jadikan kebanggaan menjadi motivasi untuk belajar nyaman dan lebih naik, tapi bukan untuk disombongkan,” imbuhnya
“Ujian kesenangan itu agar kita senantiasa bersyukur, musibah supaya kita bersabar, dan azab itu agar kita bertobat. Cara terbaik mensyukuri nikmat ini adalah dengan memanfaatkan bangunan yang sudah ada ini, dirawat dan digunakan secara baik penggunaannya, maka jangan dirusak dan dicoret coret,” ungkapnya.
Untuk itu, ia berhadap dengan adanya gedung ini maka bertambah semangat belajar, dan bertambah pula prestasinya. Seperti pada prestasi KSM Nasional tahun 2022 lalu, siswa MIN 1 Kolaka Utara sebagai juara 2 KSM Tingkat Nasional.
“Saya tahu bahwa semua orang tua ini rela berkorban demi agama, maka bantu anak anak kita, supaya dengan tempatnya yang nyaman, dia belajar dengan baik dan prestasinya juga ikut bertambah, semuanya harus lebih kompak dengan semangat 3B, Bersama, Bersatu, Bersaudara, Bersama kita bisa, Bersatu Kita Kuat, Bersaudara Kita rukun,” pungkasnya.